Sinar Mas Land Investasi Smart Building Biomedical Campus

Manajemen Sinar Mas Land bersama sejumlah pihak, termasuk Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartato saat peluncuran Smart Building Biomedical Campus di BSD City, Tangerang, Banten, Sabtu (2/12/2023)
Manajemen Sinar Mas Land bersama sejumlah pihak, termasuk Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartato saat peluncuran Smart Building Biomedical Campus di BSD City, Tangerang, Banten, Sabtu (2/12/2023)

Jakarta | EGINDO.co – Sinar Mas Land (SML) kucurkan investasi Rp2 triliun untuk pengembangan smart building Biomedical Campus di BSD City, Tangerang, Banten. Dana investasi itu digelontorkan secara bertahap dalam rentang lima tahun ke depan. Hal itu dikatakan Michael Widjaja, Group CEO Sinar Mas Land dalam keterangannya Sabtu (2/11/2023) di Tangerang, Banten

“Biomedical Campus merupakan inovasi terbaru dan komitmen dari Sinar Mas Land untuk menghadirkan sarana prasarana, sumber daya, dan layanan kesehatan di BSD City. Semoga Biomedical Campus dapat menjadi magnet bagi perusahaan terkemuka dari seluruh dunia untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu tempat pengembangan riset dan teknologi Kesehatan” kata Michael Widjaja.

Baca Juga :  Minyak Naik Karena Gangguan Pasokan, Ketegangan Geopolitik

Dikatakannya, pihaknya berharap kehadiran Biomedical Campus dapat mendukung upaya pemerintah untuk melakukan penelitian dan pengembangan kesehatan yang memperkuat sistem kesehatan nasional dengan menghadirkan peneliti dan tenaga kesehatan berkualitas yang dapat bersaing di tingkat internasional.

Smart Building Biomedical Campus berada berdiri di atas tanah seluas +/-11.800 m2 dengan luas gedung +/-31.800 m2. Terdapat sejumlah layanan utama di Biomedical Campus yakni gedung perkantoran, smart business center, experience center, makerspace serta F&B.

Untuk memberikan pelayanan yang lebih baik, cepat dan akurat, Biomedical Campus menggunakan teknologi digital twin dari Microsoft, teknologi ini mengubah manajemen pengelolaan gedung yang dulunya manual dan terbatas pada pemeriksaan fisik, menjadi digital, prediktif dan akurat. Gedung pintar Biomedical Campus juga akan menawarkan smart experience bukan hanya bagi pengelola gedung namun juga pada tenant dan pengunjung.

Baca Juga :  APP, Bisnis Pertama Di Indonesia Capai Kepatuhan Pada SVLK

Sistem dan subsistem gedung didesain menggunakan VMS (Visitor Management System) yang akan memberikan kemudahan akses masuk secara FR (Face Recognition) atau QR (Quick Response) Code. Fasilitas Smart parking juga akan dinikmati oleh tenants maupun pengunjung.

Biomedical Campus direncanakan mulai beroperasi pada Januari 2024.

Airlangga Hartarto, Menteri kordinator Bidang Perekonomian mengucapkan selamat atas peluncuran gedung Biomedical Campus. “Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Sinar Mas Land untuk mendukung transformasi layanan kesehatan di Indonesia,” kata Airlangga Hartarto.

Dijelaskannya, Indonesia akan memiliki bonus demografi sampai tahun 2038. Indonesia akan memiliki generasi yang produktif dan untuk menjadi produktif harus sehat. Apalagi BSD City sudah memiliki dua kampus tingkat internasional yakni Apple Academy dan Monash University, maka kehadiran Biomedical Campus sangat penting untuk menciptakan kawasan center of excellence pendidikan berbasis digital.@

Baca Juga :  BI: Diminta Kaji Kembali Aturan Minimal Pembiayaan Ke UMKM

Rel/fd/timEGINDO.co

Bagikan :
Scroll to Top