Melbourne | EGINDO.co – Dayana Yastremska mengalahkan Linda Noskova dari Ceko 6-3 6-4 pada Rabu (24 Januari) untuk memastikan tempat semifinal di Australia Terbuka, menjadi petenis kualifikasi putri pertama yang mencapai empat besar di Melbourne sejak turnamen 1978.
Bertarung dalam suhu panas 30 derajat Celcius, pukulan forehand kuat pemain Ukraina itu akhirnya mampu mengalahkan pemain Ceko berusia 19 tahun, yang merupakan pemain termuda yang tersisa dalam undian tersebut.
Yastremska, 23, mengikuti jejak Christine Dorey, pemain kualifikasi terakhir yang mencapai semifinal Melbourne Park 45 tahun lalu.
“Saya rasa menyenangkan bisa membuat sejarah karena saat itu saya belum dilahirkan,” kata Yastremska di lapangan usai pertandingan.
“Ini generasi berikutnya yang membuat sejarah dan saya sangat bahagia dan lelah.”
Para pemain saling bertukar break pada awal set pertama, namun Yastremska lah yang memimpin pada game kedelapan ketika pukulan backhand Noskova mengenai net.
Meski gagal melakukan hampir setengah dari servis pertamanya, petenis Ukraina itu terus menekan dengan serangkaian pukulan forehand sepanjang pertandingan.
Noskova gagal memanfaatkan break point ketika ia tertinggal 5-3 dan Yastremska menutup set pertama dalam waktu 36 menit dengan pukulan forehand lain yang tepat sasaran.
Kedua pemain keluar lapangan setelah set pertama, menghindari panasnya pertandingan, dan Noskova mengobrol panjang lebar dengan pelatihnya sekembalinya.
Para pemain menyamakan kedudukan sepanjang set kedua hingga game ketujuh ketika Yastremska menguncinya pada break point ketiganya dengan pukulan backhand pemenang yang membuat Noskova terdampar di sisi jauh lapangan.
Dia menutup pertandingan dengan servis ketika pukulan backhand Noskova membentur net, mengakhiri upaya petenis Ceko itu untuk meraih gelar tunggal tur pertamanya dan menjadi petenis kualifikasi pertama yang mencapai tahap Grand Slam ini sejak Emma Raducanu memenangkan AS Terbuka pada 2021.
“Saya sebenarnya tidak merasa bermain bagus, saya hanya mencoba bermain semampu saya karena saya sangat lelah,” kata Yastremska.
“Saya mencoba untuk mengambil hasil maksimal yang saya bisa dari diri saya sendiri dan sisanya hanyalah pertarungan.”
Petenis peringkat 93 dunia, yang telah mengalahkan dua juara Grand Slam selama turnamen tersebut, selanjutnya akan menghadapi unggulan ke-12 Zheng Qinwen dari Tiongkok atau peringkat 75 dunia dari Rusia Anna Kalinskaya, yang akan memainkan perempat final pada Rabu malam.
Sumber : CNA/SL