WNI Dievakuasi Dari Israel, Dipulangkan Ke Indonesia

Judha Nugraha
Judha Nugraha

Jakarta | EGINDO.co – Warga Negara Indonesia (WNI) dievakuasi dari Israel untuk pulang ke Indonesia. WNI itu sedang melakukan wisata religi di Israel, sebanyak 231 warga negara Indonesia (WNI) yang melakukan wisata religi di Israel dan dievakuasi sudah tiba di Indonesia.

Hal tersebut dikatakan Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha kepada pers di Jakarta, Jumat (13/10/2023) hari ini bahwa WNI dipulangkan usai pecah peperangan antara kelompok Hamas di Jalur Gaza, Palestina, dengan Israel.

Judha mengatakan, kepulangan dilakukan secara mandiri dengan koordinasi bersama agen perjalanan yang memberangkatkan. “WNI yang sedang wisata religi sebanyak 231 orang itu sudah kembali ke Indonesia. Tiketnya dari travel agent yang memberangkatkan mereka,” kata Judha.

Baca Juga :  Bank Sentral M'sia Optimis Meski Ada Perlambatan Eksternal

Menurut Judha masih tersisa 35 WNI peserta wisata religi yang berada di Israel. Rencananya mereka akan kembali ke Tanah Air pada 14 Oktober 2023 besok.

Dijelaskan Kemenlu dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, Yordania, berkoordinasi mengevakuasi 4 WNI dari Tel Aviv, Israel. Proses evekuasi dilakukan melalui jalan darat menuju wilayah Sheikh Hussein, perbatasan Israel-Yordania.

Katanya, pihaknya terus komunikasi dan fasilitasi 231 WNI yang melakukan wisata religi sudah dapat keluar dan masuk ke wilayah Yordania pada 9 Oktober, dan selanjutnya tiba dengan selamat di Indonesia.

Sementara itu data dari Kemenlu, ada 313 wisatawan WNI yang keluar dari wilayah konflik Israel-Palestina menuju Yordania. Data tersebut hingga Kamis (12/10/2023) kemarin dan tercatat ada 143 WNI yang bermukim di wilayah konflik Israel dan Palestina. Rinciannya adalah 10 WNI bermukim di Gaza, 39 bermukim di Tepi Barat serta Yerusalem dan sekitarnya, dan 94 pelajar yang tinggal di wilayah Sapir.@

Baca Juga :  MA Vonis Bebas Dokter Samuel Lucas

Bs/timEGINDO.co

Bagikan :
Scroll to Top