Beijing | EGINDO.co – China, Jepang dan Korea Selatan perlu mengirimkan sinyal yang jelas untuk berkumpul kembali menuju kerjasama, dan menolak “paksaan penindasan dan dominasi”, diplomat tertinggi China, Wang Yi, mengatakan pada hari Senin (3/7), dalam sebuah sindiran yang jelas pada Amerika Serikat.
Pernyataan tersebut muncul pada saat ketegangan meningkat karena Amerika Serikat bergerak untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan sekutunya, Jepang dan Korea Selatan, untuk melawan pengaruh regional China yang semakin meningkat.
Wang berbicara mengenai upaya-upaya untuk merevitalisasi kerja sama di antara tiga negara tetangga di sebuah forum yang diselenggarakan oleh Sekretariat Kerja Sama Trilateral, sebuah badan yang dibentuk berdasarkan kesepakatan di antara Beijing, Seoul, dan Tokyo.
Ia menyerukan kepada mereka untuk “menumbuhkan rasa otonomi strategis, menjaga persatuan dan stabilitas regional, menolak kembalinya mentalitas Perang Dingin, dan bebas dari paksaan penindasan dan dominasi,” ujar kementerian luar negeri Tiongkok.
Meskipun Wang tidak menyebutkan Amerika Serikat, ia mengatakan “negara-negara besar tertentu di luar kawasan” telah berusaha untuk menggantikan persatuan dengan perpecahan sambil mencari keuntungan geografis, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
“Jika tren ini dibiarkan berkembang, hal ini tidak hanya akan sangat mengganggu kelancaran kerja sama trilateral, tetapi juga meningkatkan ketegangan dan konfrontasi di kawasan ini,” tambah Wang.
Wang menekankan perlunya menyelesaikan perselisihan melalui dialog dan konsultasi, serta menentang kata-kata atau perbuatan yang dapat menjerumuskan kawasan ke dalam perang.
Pada acara di kota pesisir timur Qingdao, Wang juga menyerukan percepatan pembicaraan mengenai zona perdagangan bebas dan upaya-upaya untuk membebaskan dan memperlancar perdagangan di antara negara-negara tetangga.
Namun, Wang menegaskan kembali penentangan Beijing terhadap rencana Jepang untuk melepaskan air yang telah diolah dari pembangkit nuklir Fukushima milik Tokyo Electric Power Co ke laut, dengan mengatakan bahwa hal tersebut akan mempengaruhi ekosistem laut dan keselamatan manusia.
Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin dan Menteri Luar Negeri Jepang Hayashi Yoshimasa berpidato dalam acara tersebut melalui tautan video.
Sumber : CNA/SL