Vietnam Naikkan Pajak Konsumsi Minuman Beralkohol Jadi 100% Tahun 2030

Pajak 100% Minuman Beralkohol di Vietnam
Pajak 100% Minuman Beralkohol di Vietnam

Hanoi | EGINDO.co – Kementerian Keuangan Vietnam telah mengusulkan untuk menaikkan pajak konsumsi khusus atas minuman beralkohol hingga 100 persen pada tahun 2030, kata kementerian tersebut, sebuah langkah yang dapat semakin merugikan industri minuman negara tersebut.

Berdasarkan rancangan usulan yang sedang menunggu persetujuan anggota parlemen, pajak konsumsi khusus atas bir dan minuman keras akan dinaikkan menjadi 70 persen hingga 80 persen pada tahun 2026 dan secara bertahap akan ditingkatkan menjadi 90 persen hingga 100 persen pada tahun 2030, dibandingkan dengan 65 persen saat ini.

“Harga minuman beralkohol dan bir akan meningkat sebesar 20 persen pada tahun 2026, dibandingkan dengan tahun 2025,” kata kementerian keuangan dalam usulan tersebut, seraya menambahkan bahwa harga akan terus meningkat sebesar 2 persen hingga 3 persen, tergantung pada inflasi.

Baca Juga :  Malaysia Memberikan US$ 335 Juta Untuk Bantuan Banjir

“Penerapan tarif pajak yang tinggi diperlukan untuk membantu mengurangi konsumsi minuman beralkohol,” tambahnya.

Industri bir Vietnam telah terpukul oleh undang-undang mengemudi dalam keadaan mabuk yang ketat di negara itu, yang mana batas kadar alkohol bagi pengemudi telah menjadi nol sejak 2019.

Tahun lalu, pendapatan industri bir menurun sebesar 11 persen dan laba menurun sebesar 23 persen, menurut estimasi Asosiasi Bir – Alkohol – Minuman.

Saham Sabeco, perusahaan pembuat bir terbesar di Vietnam, turun sebesar 3,96 persen pada Jumat pagi setelah usulan kementerian tersebut.

Kementerian keuangan juga mengusulkan kenaikan pajak konsumsi khusus untuk minuman ringan dan rokok.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top