Monza | EGINDO.co – Pemimpin kejuaraan Formula Satu Max Verstappen pada Kamis (31 Agustus) menepis anggapan bahwa mobil Red Bull miliknya dirancang lebih sesuai dengan gaya mengemudinya daripada rekan setimnya yang telah “dihancurkannya”.
Bos tim Mercedes Toto Wolff mengatakan kepada wartawan di Grand Prix Belanda akhir pekan lalu bahwa dia kesulitan memahami kesenjangan satu putaran antara Verstappen dan rekan setimnya Sergio Perez.
Verstappen sedang menuju gelar dunia ketiganya dan memimpin pembalap Meksiko itu, rival terdekatnya, dengan selisih 138 poin setelah 13 balapan.
“Kami telah melihat Max menghancurkan setiap rekan satu tim yang bersamanya,” kata Wolff setelah Verstappen lolos ke pole position dengan lap 1,313 detik lebih cepat dari Perez.
“Entah itu kemampuannya menciptakan mobil di sekeliling dirinya yang sangat sulit dikendalikan, tapi cepat bila Anda bisa, dan itu menciptakan celah itu. Tapi 1,3?”
Verstappen, yang mengejar rekor kemenangan ke-10 berturut-turut di Grand Prix Italia hari Minggu, menampik komentar tersebut ketika ditanya tentangnya di Monza.
“Saya hanya mengemudikan mobil secepat mungkin. Saya tidak berada di sana untuk meminta orang-orang memberi saya lebih banyak front end karena itulah yang saya suka,” katanya.
“Saya hanya mengatakan ‘Rancangkan saya mobil tercepat dan saya akan mengendarainya’ karena setiap tahun, setiap mobil dikendarai sedikit berbeda.
“Orang-orang bertanya ‘Apa gaya mengemudi Anda?’ Gaya mengemudi saya bukanlah sesuatu yang khusus. Saya beradaptasi dengan apa yang saya perlukan agar mobil dapat melaju dengan cepat.”
Red Bull telah memenangkan setiap balapan musim ini dan total 14 kemenangan berturut-turut. Perez telah menang dua kali tahun ini.
Verstappen mengatakan dia hanya berusaha melakukan yang terbaik yang dia bisa dan menangkan sebanyak mungkin selagi dia punya kesempatan, daripada didorong oleh rekor.
“Tentunya saat yang sangat menyenangkan untuk mengendarai mobil. Namun setiap akhir pekan selalu ada banyak hal yang muncul, dan Anda harus mengoptimalkannya,” tambahnya. “Ini bukan akhir pekan yang mudah.”
Sumber : CNA/SL