Las Vegas | EGINDO.co – Bos Ferrari Fred Vasseur mengatakan kepergian mendadak direktur balap Formula Satu Nils Wittich merupakan hal yang aneh menjelang grand prix penentu gelar.
Kedua kejuaraan masih harus dimenangkan, dengan Max Verstappen dari Red Bull di ambang kemenangan keempatnya secara berturut-turut, tetapi pertarungan konstruktor lebih terbuka antara pemimpin klasemen McLaren dan Ferrari.
Kepergian Wittich, dengan efek langsung, diumumkan minggu lalu dengan banyak spekulasi tetapi sedikit penjelasan tentang mengapa ia pergi.
Para pembalap telah menyatakan keterkejutan mereka atas keputusan tersebut pada hari Rabu.
“Momentum keputusan ini merupakan topik yang agak aneh bagi saya karena sekarang kita berada di akhir kejuaraan, ini mungkin tiga balapan yang paling sulit untuk dikelola,” kata Vasseur kepada wartawan di Grand Prix Las Vegas pada hari Kamis.
“Vegas, jika Anda ingat tahun lalu, Qatar, dan Abu Dhabi, yang terakhir dalam kejuaraan. Momentumnya aneh untuk ini, bagi saya.
“Tetapi saya tidak berada di belakang layar dalam diskusi tentang FIA, jadi itu berarti saya tidak ingin membuat posisi apa pun dalam hal ini, tetapi momentumnya aneh.”
Kepala tim Mercedes Toto Wolff, yang melihat Lewis Hamilton kehilangan kejuaraan di Abu Dhabi pada tahun 2021 setelah direktur balapan saat itu Michael Masi mengubah prosedur safety car, mengatakan stabilitas diperlukan.
Oliver Oakes dari Alpine mengatakan direktur balapan baru Rui Marques, yang telah dipromosikan dari F2, sangat memenuhi syarat untuk peran Formula Satu.
“Saya pikir dia akan baik-baik saja. Saya pikir pada akhirnya, jika mereka memberinya kesempatan, itu karena semua orang mengira dia siap untuk melangkah maju dan mengambil posisi itu,” kata pembalap Inggris itu, yang mengenal Marques dengan baik dari tim yang memimpin di seri junior.
Komentator televisi Sky Sports dan mantan pembalap Martin Brundle mengatakan kepada pemirsa bahwa “sangat sulit untuk merasionalisasi” situasi tersebut.
“Niels Wittich, yang kita baca, berkata, ‘Saya dipecat, saya tidak mengundurkan diri’. Dia tampak menikmatinya, saya pikir dia sepenuhnya berharap untuk berada di sini,” tambahnya.
Wittich dikutip oleh situs web Jerman motorsport-magazin.com dengan mengatakan bahwa dia tidak mengundurkan diri, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
FIA mengatakan bahwa dia telah pergi “untuk mengejar peluang baru”.
“Sampai kita lebih memahami tentang hal itu dan mengapa, apa pun yang membuat mereka tidak puas, sangat sulit untuk mengomentari apakah itu keputusan yang baik atau buruk,” tambah Brundle.
“Tetapi memasuki perlombaan yang sangat sulit di sini, itu sama sekali tidak optimal. Tentunya Anda akan menunggu sampai musim dingin?”
Sumber : CNA/SL