Jakarta | EGINDO.co – Utang Luar Negeri (ULN) terbanyak 2021, Indonesia masuk 10 besar. Berdasarkan catatan Bank Dunia hingga akhir 2019, total nilai utang luar negeri dari 120 negara berpendapatan menengah dan rendah mencapai 8,1 triliun dollar AS.
Mengutip laporan International Debt Statistics 2021 menyebutkan total nilai utang luar negeri (ULN) negara-negara tersebut meningkat 5,4 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dijelaskan, Bank Dunia mencatat, peningkatan utang luar negeri terjadi lantaran perubahan nilai tukar mata uang negara terhadap dollar AS dari tahun ke tahun. Sebab, sekitar separuh dari utang luar negeri negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah berdenominasi mata uang selain dollar AS).
Namun, utang luar negeri jangka panjang tercatat memiliki pertumbuhan yang paling pesat dibanding jenis utang lain, yakni tumbuh 7 persen menjadi sekitar 6 triliun dollar AS. Hal itu jumlah tersebut setara dengan 73 persen dari total utang luar negeri. Disamping itu tingkat utang jangka pendek tumbuh moderat yakni 1,5 persen menjadi sekitar 2,2 triliun dollar AS.
Adapun 10 negara dengan utang luar negeri terbesar: Pertama, China 2,1 triliun dollar AS. Kedua, Brasil 569,39 miliar dollar AS. Ketiga, India 560,03 miliar dollar AS. Keempat, Rusia 490,72 miliar dollar AS. Kelima, Meksiko 469,72 miliar dollar AS. Keenam, Turki 440,78 miliar dollar AS. Ketujuh, Indonesia 402,72 miliar dollar AS. Kedelapan, Argentina 279,3 miliar dollar AS. Kesembilan, Afrika Selatan 188,1 miliar dollar AS dan kesepuluh, Thailand 180,23 miliar dollar AS.
Berdasarkan laporan Bank Dunia, negara dengan utang luar negeri terbesar. China dengan total utang luar negeri setara dengan sekitar 26 persen dari keseluruhan total utang negara-negara berpendapatan rendah-menengah. Total ULN China mencapai 2,1 triliun dollar AS. Nilai tersebut meningkat 8 persen bila dibandingkan dengan akhir 2018 lalu.
Sementara itu, utang luar negeri Indonesia tercatat mencapai 402,08 miliar dollar AS pada tahun 2018. Tingkat utang luar negeri Indonesia tersebut masih lebih rendah bila dibandingkan dengan Rusia yang mencapai 490,72 miliar dollar AS, Meksiko 469,72 miliar dollar AS dan Tukri 440,78 miliar dollar AS.@
Bs/TimEGINDO.co