Taipei | EGINDO.co – Gempa bumi berkekuatan 6,3 skala Richter mengguncang 34 km di lepas pantai timur kota Hualien, Taiwan, pada hari Jumat (16 Agustus), kata badan cuaca, tanpa laporan kerusakan langsung dari gempa kuat kedua yang melanda pulau itu dalam waktu kurang dari sehari.
Gempa bumi juga mengguncang gedung-gedung di ibu kota Taipei. Pihak berwenang mengatakan layanan kereta bawah tanah di kota itu terus berjalan dengan kecepatan rendah.
“Hampir terjadi,” kata Hsieh Yu-wei, seorang penyanyi yang menepikan mobilnya saat ia menerima peringatan gempa yang dikeluarkan pemerintah saat mengemudi di jalan raya pesisir Hualien.
Gempa bumi itu memiliki kedalaman 9,7 km, kata badan cuaca, dan menyusul gempa bumi berkekuatan 5,7 skala Richter yang melanda lepas pantai timur laut Taiwan pada Kamis malam.
Pejabat cuaca telah memperingatkan risiko tanah longsor di daerah pegunungan setelah hujan selama berhari-hari.
Taiwan terletak di dekat persimpangan dua lempeng tektonik dan rentan terhadap gempa bumi.
Pada bulan April, Hualien dilanda gempa bumi terbesar yang melanda Taiwan dalam setidaknya 25 tahun. Sembilan orang tewas dan lebih dari 900 orang terluka.
Sumber : CNA/SL