Miami | EGINDO.co – Petenis nomor dua dunia asal Polandia Iga Swiatek telah diberi pengamanan ekstra setelah seorang penonton di Miami Open melecehkan juara utama lima kali itu secara verbal selama sesi latihan akhir pekan lalu, BBC melaporkan pada hari Rabu.
Pria itu meneriakkan hinaan pribadi tentang keluarga Swiatek dan sebelumnya telah mengirim pesan daring yang kasar kepadanya melalui media sosial.
“Insiden Miami tampaknya merupakan transisi langsung dari agresi verbal daring ke pelecehan di dunia nyata,” kata perwakilan Swiatek. “Dia agresif dan mengejek.”
BBC mengatakan tim Swiatek melaporkan insiden itu dan bahwa penyelenggara turnamen dan WTA menerapkan langkah-langkah pengamanan ekstra di sekitar pemain Polandia itu, yang dijadwalkan menghadapi pemain wildcard Filipina Alexandra Eala di perempat final pada hari Rabu.
“Keamanan adalah prioritas utama. Kami memantau jaringan untuk menangkap jenis masalah ini,” kata juru bicara Swiatek.
“Kritik yang membangun adalah satu hal, dan ancaman, ujaran kebencian atau bahkan gangguan selama pelatihan adalah hal lain – ini tidak dapat dimaafkan.”
WTA mengatakan kepada Reuters bahwa keselamatan pemain adalah prioritas utama.
“Ada protokol keamanan komprehensif yang diterapkan untuk memastikan bahwa setiap insiden ditangani dengan cepat dan efektif,” kata WTA.
“Rincian ini bukanlah sesuatu yang kami bahas secara publik, tetapi kami teguh dalam komitmen kami untuk menjaga lingkungan yang aman bagi para pemain dan semua orang yang menghadiri salah satu acara kami.”
Insiden yang melibatkan Swiatek terjadi sedikit lebih dari sebulan setelah seorang penonton dikeluarkan dari Kejuaraan Dubai setelah menyebabkan juara AS Terbuka 2021 Emma Raducanu tertekan dengan menunjukkan “perilaku terpaku” terhadap pemain Inggris tersebut.
Sumber : CNA/SL