New York | EGINDO.co – Juara bertahan Spanyol tampil gemilang pada hari kedua putaran keenam SailGP pada hari Minggu, mengalahkan Selandia Baru dan Prancis dalam balapan terakhir di New York untuk meraih kemenangan beruntun saat musim mencapai titik tengah.
Setelah meraih kemenangan pertama musim ini di San Francisco pada bulan Maret, tim Diego Botin unggul lima poin pada hari kedua dan mengatasi keterpurukan pada balapan kelima untuk masuk tiga besar.
Dengan angin yang berubah-ubah di bawah bayang-bayang Patung Liberty, Spanyol mengendalikan pertarungan di Sungai Hudson dengan start yang sempurna, unggul tiga detik dari Selandia Baru di gerbang dua dan tiga, dan mempertahankan keunggulan mereka untuk meraih kemenangan.
Selandia Baru yang dipimpin Peter Burling, pemenang di New York tahun lalu, kehilangan jarak lebih jauh pada tahap akhir dan mencapai garis finis 43 detik di belakang pembalap Spanyol tersebut.
Kemenangan itu membuat Spanyol naik dua peringkat di klasemen kejuaraan dengan 46 poin, unggul satu poin atas juara tiga kali Australia, yang finis di posisi kelima di New York.
Namun, tidak semua berjalan mulus bagi Spanyol di hari terakhir acara.
Mereka mengawali dengan baik dengan finis di posisi kedua pada balapan pembuka hari itu, 16 detik di belakang Brazil yang dikemudikan Martine Grael, yang memenangkan balapan armada pertama mereka di SailGP sejak bergabung dengan liga di awal musim.
Tim Brasil, yang berada di posisi kelima setelah hari pertama, berharap bisa finis di tiga besar, dan berada di posisi yang tepat untuk itu ketika mereka finis di posisi keempat pada balapan berikutnya.
Sementara itu, balapan kelima yang sulit membuat Spanyol kewalahan, yang berada di posisi ke-11 dan turun dari posisi teratas ke posisi keempat dalam klasemen acara.
Kru Botin mendapat penalti pada balapan keenam yang menentukan, tetapi berhasil bangkit dan mengungguli Brazil pada leg kedua hingga terakhir untuk mengamankan tempat di final acara.
Australia mempertahankan keunggulan awal mereka untuk memenangkan balapan keenam, meraih kemenangan kedua mereka di ajang tersebut setelah mereka menjadi yang teratas di balapan kedua pada hari Sabtu.
Prancis, yang berlayar dengan sangat konsisten di kedua hari tersebut, tampil tanpa cela untuk meraih kemenangan di balapan kelima.
Musim berikutnya beralih ke Eropa, pertama kembali ke Inggris saat armada berlomba di Portsmouth dari 19-20 Juli sebelum menuju Jerman pada bulan Agustus untuk pertama kalinya.
Sumber : CNA/SL