Tokyo | EGINDO.co – Atlet skater indah Jepang, Daisuke Takahashi, yang menjadi pria Asia pertama yang memenangkan gelar juara dunia pada 2010, mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia kompetitif bersama rekannya, Kana Muramoto, Senin (1 Mei).
Takahashi, 37 tahun, merebut gelar juara dunia tunggal putra di Turin mengungguli Patrick Chan dari Kanada dan Brian Joubert dari Prancis, satu bulan setelah meraih perunggu di Olimpiade Vancouver.
Ia pensiun dari kompetisi pada tahun 2014 tetapi kembali empat tahun kemudian, kemudian beralih ke ice dance pada tahun 2020 dengan Muramoto sebagai pasangannya.
Pasangan yang dijuluki “Kanadai” ini berkompetisi di kejuaraan seluncur es dunia tahun ini di Saitama, sebelah utara Tokyo, sebelum mewakili Jepang di Piala Dunia Tim di Tokyo bulan lalu.
Mereka mengatakan dalam sebuah video yang diposting di akun Instagram mereka bahwa mereka “mencari waktu yang tepat untuk mengumumkan” pengunduran diri mereka dari kompetisi.
“Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengumumkannya,” kata Takahashi.
Takahashi telah berkompetisi di tiga Olimpiade Musim Dingin, dan medali perunggu yang diraihnya pada tahun 2010 merupakan medali Olimpiade pertama kalinya bagi Jepang untuk cabang olahraga figure skating di nomor tunggal putra.
Ia juga memenangkan dua medali perak di kejuaraan dunia.
Muramoto yang berusia 30 tahun berkompetisi di nomor ice dance di Olimpiade Pyeongchang 2018 bersama mantan rekannya, Chris Reed, dan finis di urutan ke-15.
Sumber : CNA/SL