Sinar Matahari Pagi Bagi Kesehatan

matahari
Guru mengajarkan teori kulminasi matahari di luar kelas pada pelajaran Fisika

Oleh: Fadmin Prihatin Malau

Matahari sumber energi terbesar di alam semesta yang radiasinya ke segala arah,  sebahagian kecil ke bumi. Energi matahari yang jatuh ke permukaan bumi berbentuk gelombang elektromagnetik, menjalar dengan kecepatan cahaya. Panjang gelombang radiasi matahari sangat pendek dan biasanya dinyatakan dalam mikron (Tjasjono, 1995:55).

Sinar matahari (cahaya) sangat penting bagi makhluk hidup, manusia, hewan dan tumbuhan sangat penting. Pertumbuhan dan perkembangan manusia hampir sama dengan makhluk hidup lainnya, tumbuhan dan hewan. Bagi tumbuhan sinar matahari bermanfaat sebagai bahan baku dalam proses fotosintesis penyatuan CO₂ dan air untuk membentuk karbohidrat. Tanpa bantuan sinar matahari, tanaman tidak dapat memasak makanan yang mengakibatkan tanaman menjadi lemah atau mati. Sinar matahari sangat menentukan budidaya pertanian, karena hampir semua tanaman hijau melakukan fotosintesa.

Hal yang sama juga terjadi pada manusia. Orang banyak beranggapan sinar matahari berbahaya karena bisa merusak kesehatan kulit. Ada benarnya anggapan itu apa bila sinar matahari bersinar siang hari. Lain halnya dengan matahari pada bersinar pagi hari sangat bermanfaat bagi kesehatan.

Kurang tepat atau tidak tepat bila berjemur di tepi pantai pada siang dan petang hari, sebaiknya pada pagi hari. Hasil penelitian, sinar matahari pagi dapat membuat tubuh sehat dan bugar. Usahakan ketika sinar matahari pagi bersinar Anda beranda di ruang terbuka. Sinar matahari pagi dapat menguatkan tulang karena mengandung vitamin D, dapat merangsang proses penyerapan kalsium untuk tulang. Hal itu membuat kepadatan tulang semakin baik, sehingga bisa mencegah tulang patah ketika berusia lanjut.

Baca Juga :  Bank Indonesia: Indeks Penjualan Riil Agustus Naik

Sinar matahari pagi merangsang produksi hormon melatonin membuat Anda dapat tidur nyenyak sebab kekurangan hormon melatonin membuat sulit tidur malam hari. Sinar matahari pagi dapat menangkal berbagai jenis kanker seperti kanker payudara, kanker usus besar. Sinar matahari pagi dapat mencegah kepikunan dini seperti penyakit Alzheimer yang banyak diderita manusia lansia.

Tubuh manusia terkena sinar matahari pagi bisa mengurangi depresi karena sinar matahari pagi bisa merangsang produksi hormon serotonin yang berfungsi menurunkan tingkat depresi. Sinar matahari pagi bisa memperkuat sistem imun karena memicu produksi sel-sel darah putih berfungsi melawan kuman, virus dan bakteri dalam tubuh. Bila tubuh Anda terpapar sinar matahari pagi dapat mencegah kurang vitamin D.

Vitamin merupakan nutrisi dan gizi dibutuhkan tubuh. Kata vitamin berasal dari bahasa latin yakni “vita” yang berarti hidup dan “anima” berarti gugusan organik yang terkandung atom nitrogen (N). Berdasarkan penelitian yang terus menerus, ternyata dalam vitamin tidak terdapat atom Nitrogen.

Dalam tubuh manusia ada 13 jenis vitamin sebagai bahan metabolisme agar tubuh tetap sehat. Adapun 13 jenis vitamin itu yakni vitamin A, C, D, E, K, B, B6, B12, niasin, tiamin, fiboflavin, asam pantonetat dan asam folat. Dari 13 jenis vitamin itu ternyata tubuh hanya mampu memproduksi provitamin (calon vitamin) D dan K. Sedangkan yang lain harus ada asupan vitamin dari makanan dan minuman.

Baca Juga :  China Tingkatkan Dukung Keuangan Untuk Katering,Pariwisata

Vitamin D berfungsi menjaga kesehatan tulang karena vitamin D membantu penyerapan kalsium dalam makanan. Disamping itu vitamin D terdapat dalam makanan dan minuman diantaranya telur, keju, susu, daging dan ikan. Vitamin D sangat baik untuk tubuh terutama untuk bagian tulang dan gigi karena itu tubuh membutuhkan banyak vitamin D meskipun dalam tubuh sudah ada provitamin D tetapi karena banyak dibutuhkan perlu asupan makanan mengandung vitamin D dan kalsium.

Sangat berbahaya jika tubuh kekurangan vitamin D maka minimal tubuh membutuhkan vitamin D harian (daily value) pada usia 9 hingga 70 tahun. Hasil penelitian dari Institute of Medicine tubuh membutuhkan 600 IU per hari hingga 4000 IU. Penelitian ini dilakukan tahun 2010 dan sampai kini menjadi acuan utama dalam menentukan asupan vitamin D. Dampak kekurangan vitamin D berdasarkan penelitian yang dilakukan University of Eastern Finland baru-baru ini terhadap 2601 pria berusia antara 42-62 tahun. Penelitian terhadap para lelaki itu dibagi menjadi empat kelompok masing-masing memiliki tingkat vitamin D dan melaporkan frekuensi sakit kepala yang dialami.

Hasil penelitian tersebut dilansir The Star, pada 8 Januari 2017 menyimpulkan lelaki memiliki tingkat terendah vitamin D lebih berisiko dua kali lipat sakit kepala dibandingkan dengan yang tertinggi. Hasil studi yang dilakukan menemukan bukti-bukti baru apabila kekurangan vitamin D efeknya sangat buruk bagi kesehatan yakni berisiko penyakit kronis, kognitif menurun dan multiple sclerosis.

Penyakit lain, kanker kandung kemih, kekurangan vitamin D pada wanita hamil bisa melahirkan bayi autis dan asma pada anak-anak. Kekurangan vitamin D dapat menurunkan fungsi dan kinerja jantung karena membuat darah dalam tubuh tidak normal, menyebabkan tekanan darah tinggi. Otot komponen dalam tubuh berperan membantu tubuh melakukan aktivitas. Bila tubuh kekurangan vitamin D membuat mudah lelah dan nyeri otot. Fungsi vitamin D membantu menguatkan tulang dan gigi.

Baca Juga :  Taiwan Naikkan Tingkat Kewaspadaan Covid-19, Kasus Baru 267

Kekurangan vitamin D membuat mudah mengantuk. Hasil penelitian yang dipublis dalam Journal of Clinical Sleep Medicine tahun 2000 menyatakan orang kekurangan vitamin D lebih mudah mengantuk dibandingkan dengan yang cukup asupan vitamin D. Hasil penelitian itu juga menyebutkan orang kekurangan vitamin D sering mengalami perasaan sedih dan depresi.

Berdasarkan hasil penelitian, ternyata hanya vitamin D yang dapat diproduksi dalam tubuh dan sangat efektif mendapatkan vitamin D maka dari itu membiarkan tubuh terpapar sinar matahari pagi bisa membantu kalsium dalam menyerap vitamin D dalam tubuh.

Hal ini tidak jauh berbeda dengan tumbuhan atau tanaman yang sangat membutuhkan sinar matahari. Hal ini sangat bermanfaat sebagai bahan baku dalam proses fotosintesis penyatuan CO₂ dan air untuk membentuk karbohidrat.

Bila tidak ada bantuan sinar matahari, tanaman tidak dapat memasak makanan yang mengakibatkan tanaman menjadi lemah atau mati. Sinar matahari sangat menentukan budidaya tanaman pertanian, karena hampir semua tanaman hijau melakukan aktivitas fotosintesa. Sama halnya dengan manusia yang sangat membutuhkan sinar matahari pagi maka sangat baik bila berjemur pada sinar matahari pagi. Jangan berjemur pada siang hari yakni pukul 12 keatas sebab bisa membuat kulit terbakar.Semoga!.

***

Bagikan :
Scroll to Top