Sepekan Tenggelam Di Sungai Laudah Karo Ditemukan Meninggal

tim SAR gabungan
Tim SAR gabungan

Medan | EGINDO.co – Seorang remaja terseret arus Sungai Laudah Karo ditemukan meninggal dunia pada Jumat (23/6/2023) sekitar Pukul 15.20 WIB berjarak sekitar 4 Km dari lokasi awal korban hanyut.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Medan Budiono, jasad korban akhirnya ditemukan dan langsung dievakuasi serta diserahkan kepada pihak keluarga. Remaja yang hanyut di Sungai Laudah, Kabupaten Karo pada Sabtu (17/6/2023) lalu berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan selama tujuh hari pencarian.

Dijelaskan Budiono pada saat mendapat informasi, tim SAR gabungan terus melakukan pencarian hingga memasuki hari ketujuh terus dilakukan dengan menggunakan perahu Rafting serta menggunakan alat pendeteksi sonar yaitu Aqua Eye dan perahu kayak yang bisa digunakan untuk menyisir lokasi sungai yang mengalami penyempitan. Selain itu, Tim SAR gabungan juga memasang jaring dihilir sungai untuk mengantisipasi korban tidak terseret arus sungai terlalu jauh.

Baca Juga :  SMART Respon EUDR, Produksi Minyak Sawit Berkelanjutan

Korban bernama Rizki Japari Hutagalung (15) warga Dusun Lau Pinggan Kelurahan Gung Negeri Kecamatan Kabanjahe hanyut terseret arus Sungai Laudah. Saat itu, korban bersama lima orang temannya hendak berenang di Sungai Laudah namun diduga korban yang tidak terlalu mahir berenang tiba-tiba hanyut terseret arus sungai.

Pada saat kejadain, kawan-kawan korban kebingungan dan tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolong korban sehingga melaporkan kejadian tersebut ke warga sekitar dan diteruskan ke Kantor Basarnas Medan.@

Bs/timEGINDO.co

Bagikan :
Scroll to Top