Sekutu Taiwan, Guatemala Berhubungan Komersial Dengan China

Guatemala City
Guatemala City

Guatemala City | EGINDO.co – Guatemala sedang mempertimbangkan upaya untuk mengembangkan hubungan perdagangan formal dengan Tiongkok, kata menteri luar negeri negara Amerika Tengah tersebut kepada Reuters pada Senin (5 Februari), meskipun Guatemala berencana untuk mempertahankan hubungan yang sudah ada dengan Taiwan.

Negara Amerika Tengah ini adalah salah satu dari segelintir sekutu Taiwan yang tersisa, karena negara-negara tersebut semakin memihak negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia, Tiongkok, yang mengklaim Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya.

“Kami akan terus bekerja sama dengan Taiwan pada tingkat yang telah kami lakukan,” kata Menteri Luar Negeri Carlos Ramiro Martinez dalam sebuah wawancara. “Tetapi presiden telah menunjukkan bahwa kita tidak bisa mengabaikan pengaruh dan kekuatan yang diwakili oleh Tiongkok.”

Baca Juga :  Banyak Pekerjaan Dilanjutkan Di Area Nol-Covid Shanghai

Presiden Bernardo Arevalo mulai menjabat pada pertengahan Januari di tengah proses transisi yang sulit, dan berjanji untuk mengakhiri korupsi dan juga menjalin hubungan dengan Tiongkok.

“Kami tertarik untuk mendekati mereka untuk mencoba dan mengembangkan hubungan seputar perdagangan,” kata Martinez, seraya mengatakan bahwa hal ini dapat diwujudkan sebagai “kantor kepentingan perdagangan” yang akan membantu menemukan pasar Tiongkok untuk produk-produk Guatemala.

“Kami mengumumkannya kepada publik, ini bukan penyergapan terhadap Taiwan atau Amerika Serikat,” tambahnya.

Amerika Serikat adalah pendukung internasional Taiwan yang paling penting, meskipun tidak memiliki hubungan diplomatik formal, dan merupakan pemasok senjata utama ke Taipei.

Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir telah meningkatkan pengaruh ekonominya di Amerika Latin, tempat negara-negara tersebut secara historis memiliki hubungan yang lebih erat dengan Amerika Serikat. Banyak negara Amerika Tengah dalam beberapa tahun terakhir mengalihkan loyalitas mereka dari Taiwan ke Tiongkok.

Baca Juga :  TikTok Punya Mitra Di Eropa Untuk Menjamin Data Pengguna

Taiwan, sementara itu, telah memberi isyarat bahwa pihaknya tidak lagi ingin bersaing dengan Tiongkok yang lebih kaya dalam apa yang disebut “diplomasi buku cek”.

Mengenai migrasi, Martinez mengisyaratkan pendekatan berbasis hak, dengan mengatakan pemerintah baru tidak akan mengulangi “penindasan” pemerintahan sebelumnya, seperti melemparkan gas air mata ke kelompok yang melintasi Guatemala dengan harapan bisa mencapai Amerika Serikat.

Kerja sama dalam memerangi korupsi dan perdagangan narkoba akan menjadi isu utama yang perlu didiskusikan dengan rekan-rekan AS, Martinez menambahkan, seraya mencatat bahwa saluran bantuan AS yang dibekukan pada masa pemerintahan sebelumnya sedang dibangun kembali.

“Pintu kerja sama dibuka kembali,” ujarnya.

Sumber :CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top