Taipei | EGINDO.co – Sebuah dugaan ledakan gas di sebuah pusat perbelanjaan di kota Taichung, Taiwan bagian tengah, menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai tujuh lainnya pada hari Kamis (13 Februari), kata pemadam kebakaran.
Penyiar lokal TVBS sebelumnya melaporkan bahwa ada lima orang tewas.
Ledakan itu terjadi di food court di lantai 12 pusat perbelanjaan Shin Kong Mitsukoshi, tempat konstruksi sedang berlangsung, kata departemen itu dalam sebuah pernyataan.
Area itu ditutup pada saat itu karena pekerjaan pembangunan, tambahnya.
Video yang diunggah di media sosial menunjukkan apa yang tampak seperti potongan-potongan besar logam, pelapis dinding, dan puing-puing berserakan di trotoar di luar pusat perbelanjaan dan jalan-jalan di dekatnya.
Setidaknya dua orang terlihat tergeletak di tanah dan yang lainnya tampaknya menerima perawatan dari tim penyelamat.
Video lain menunjukkan kerusakan parah di dalam pusat perbelanjaan.
Liao Yu-fu, 26 tahun, mengatakan kepada AFP bahwa dia terbangun dari tidurnya karena suara ledakan dan mengira itu adalah “pesawat yang menabrak rumah”.
“Ada getaran dan bahkan tempat tidur saya pun bergetar,” kata Liao, yang dapat melihat pusat perbelanjaan itu dari rumahnya.
“Suara itu berlangsung lama dan saya takut.”
Seorang wanita, yang saat itu berada di lantai enam toko itu, mengatakan ada “getaran yang sangat keras” dan kemudian puing-puing mulai berjatuhan.
“Awalnya, kami pikir itu gempa bumi,” kata wanita itu kepada TVBS.
“Ketika saya menuruni tangga, ada pecahan kaca di setiap lantai di pintu masuk lift. Setiap lantai terkena dampaknya.”
Wali Kota Taichung Lu Shiow-yen mengatakan kepada wartawan bahwa dia sedang bekerja di gedung pemerintah kota di sebelah Shin Kong Mitsukoshi ketika dia merasakan “getaran” sekitar pukul 11.30 pagi.
“Ledakan itu sangat serius dan penyelamatan masih berlangsung,” kata Lu.
Presiden Taiwan Lai Ching-te, menulis di halaman Facebook-nya, menyerukan penyelidikan cepat atas penyebab ledakan itu.
Departemen pemadam kebakaran mengerahkan 56 kendaraan, 136 orang, seekor anjing, dan sebuah pesawat nirawak untuk melakukan upaya pencarian dan penyelamatan, kata Badan Pemadam Kebakaran Nasional.
Belum diketahui apa yang menyebabkan ledakan itu.
“Penyebabnya masih dalam penyelidikan lanjutan dan kami mengimbau masyarakat untuk tidak pergi ke sekitar lokasi bencana,” kata Badan Pemadam Kebakaran Nasional.
Lu mengatakan ledakan itu telah memengaruhi area yang luas dan setidaknya satu orang yang lewat termasuk di antara para korban.
“Ada banyak gedung perkantoran dan rumah di area ini dan kami meminta semua orang untuk mematuhi pembatasan demi keselamatan Anda,” kata Lu.
Sumber : CNA/SL