Hong Kong | EGINDO.co – Saham China Evergrande Group akan dibuka naik 1,9 persen pada hari Jumat setelah pengembang mendapatkan persetujuan penting dari pemegang obligasi dalam negeri untuk menunda pembayaran pada salah satu obligasinya karena lebih banyak pengembang berlomba untuk menghindari default.
Itu dibandingkan dengan penurunan 1 persen dalam indeks acuan Hang Seng dan kenaikan 0,7 persen di Indeks Properti Daratan Hang Seng.
Unit utama pengembang properti Hengda Real Estate Group telah mencapai kesepakatan dengan pemegang obligasi untuk menunda pembayaran obligasi dalam negeri sebesar 4,5 miliar yuan (US$707,52 juta), kata Hengda dalam pengajuan pada hari Kamis.
Sumber : CNA/SL