Jakarta | EGINDO.com – Saham emiten Grup Sinarmas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) tiba-tiba melompat 9,35% ke Rp 8.775 pada perdagangan Jumat lalu. Saham berkode INKP diborong asing. Ada sebanyak 35,99 juta saham INKP diperdagangkan, frekuensi 11.965 kali, dan nilai transaksi Rp 306,93 miliar. Volume transaksi saham INKP melonjak tajam 645% dibandingkan sehari sebelumnya pada 27 November yang saat itu hanya 4,83 juta saham yang diperdagangkan.
Investor asing membukukan net buy di saham Indah Kiat kemarin sebesar Rp 64,87 miliar di pasar reguler Bursa Efek Indonesia (BEI). Sepanjang pekan ini, saham emiten Grup Sinarmas bersandi INKP mayoritas menghijau dan melompat 15,46%. Kendati demikian, saham Indah Kiat masih undervalue. Dengan rasio price to book value (PBV) 0,45 kali, atau artinya nilai bukunya Rp 19.500 per saham. Sedangkan price earning ratio (PER) 8,93 kali (annualized).
Galeri Saham pada Jumat pekan lalu menyebutkan INKP sedang berkonsolidasi sehat menguji level resisten fractalnya di 8.050 yang juga berdekatan dengan resist line (garis hitam). INKP juga ada potensi membentuk pola inverted head & shoulder. Menurut GaleriSaham kedepan, jika level tersebut berhasil ditembus dan bertahan diatasnya, INKP ada potensi untuk bergerak naik lebih tinggi menuju 10.975 dengan minor target di 9.375.
Sementara itu, Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) melaksanakan audit atas laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2025. Itu sehubungan dengan rencana perseroan untuk melakukan penawaran umum berkelanjutan (pub) obligasi dan sukuk mudharabah.
“Berkenaan dengan hal tersebut, perseroan akan menyampaikan laporan keuangan yang berakhir pada 30 September 2025 selambat-lambatnya pada akhir bulan ketiga setelah tanggal laporan keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku,” ungkap Direktur INKP Kurniawan Yuwono dalam keterangannya.@
Bs/fd/timEGINDO.com