New York | EGINDO.co – Saham-saham Wall Street bergerak naik pada Rabu pagi (11 Juni) setelah pejabat Amerika Serikat dan Tiongkok menggembar-gemborkan kemajuan dalam perundingan perdagangan, dan inflasi konsumen AS naik sedikit.
Presiden AS Donald Trump mengatakan “kesepakatan kami dengan Tiongkok telah selesai” setelah dua hari perundingan di London, sambil mencatat dalam sebuah unggahan media sosial bahwa ketentuan mengenai tanah jarang dan mengizinkan mahasiswa Tiongkok di universitas-universitas AS tunduk pada persetujuan presiden.
Sementara itu, indeks harga konsumen AS mencapai 2,4 persen dari tahun lalu setelah pembacaan 2,3 persen pada bulan April, kenaikan kecil yang menurut para analis masih belum sepenuhnya mencerminkan dampak tarif Trump.
Sekitar lima menit setelah perdagangan, Dow Jones Industrial Average datar di 42.861,97.
S&P 500 berbasis luas naik kurang dari 0,1 persen menjadi 6.041,15, sementara Indeks Komposit Nasdaq yang kaya teknologi naik 0,1 persen menjadi 19.743,54.
Peter Cardillo dari Spartan Capital Securities menggambarkan perkembangan tersebut sebagai berita baik bagi saham, tetapi menambahkan bahwa angka inflasi kemungkinan tidak akan mengubah sikap menunggu dan melihat Federal Reserve terhadap kebijakan moneter.
“Saya masih tidak berpikir bahwa data inflasi hari ini akan mengubah pikiran Fed untuk tetap berhati-hati,” kata Cardillo.
Sumber : CNA/SL