Paris | EGINDO.co – Anak perusahaan minyak besar TotalEnergies, Saft, telah dipilih untuk membangun sistem penyimpanan energi baterai berkapasitas 1 gigawatt-jam di Fukushima, Jepang, kata perusahaan itu pada hari Kamis.
Sebagai bagian dari proyek yang lebih besar oleh pengembang energi terbarukan Asia Gurin Energy, sistem tersebut akan mampu menyediakan lebih dari 240 megawatt listrik selama empat jam.
Konstruksi diharapkan akan dimulai tahun depan, kata Total dalam sebuah pernyataan.
Sistem penyimpanan baterai dirancang untuk menstabilkan jaringan listrik yang menerima perubahan daya yang tidak stabil dari sumber-sumber yang terputus-putus seperti ladang tenaga surya dan angin.
Jepang berencana untuk memasang kapasitas penyimpanan energi sebesar 10 gigawatt karena berupaya meningkatkan pangsa energi terbarukan dalam bauran listriknya hingga hampir 40 persen pada akhir dekade ini, naik dari sekitar 27 persen saat ini.
“Asia merupakan kawasan penting bagi pertumbuhan bisnis Sistem Penyimpanan Energi (ESS) Saft yang berkelanjutan dan berjangka panjang,” kata Vincent Le Quintrec, direktur penjualan dan pemasaran ESS Saft dalam sebuah pernyataan.
TotalEnergies sendiri mengoperasikan empat taman surya di Jepang dan telah mengajukan tender di pasar angin lepas pantai yang baru di negara tersebut, sebagai bagian dari strateginya untuk mengembangkan bisnis listrik terpadu di samping minyak dan gas.
Sumber : CNA/SL