Rusli Tan: Pilkada Serentak 2024, Emiten Kertas akan Terpapar Efek Positif

Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (Foto dok: INKP)
Pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (Foto dok: INKP)

Jakarta | EGINDO.com – Pemilihan kelapa daerah (Pilkada) Serentak yang akan dilangsungkan bulan November 2024 mendatang akan berdampak kepada kebutuhan kertas yang meningkat, emiten kertas akan terpapar efek positif dari pelaksanaan Pilkada serentak itu. Kegiatan Pilkada Serentak 2024, dari kampanye sampai pemilihan meningkatkan konsumsi kertas budaya dan industri.

Hal itu dikatakan mantan Wakil Ketua Umum Asosiasi Pulp & Kertas Indonesia (APKI) Dr. Rusli Tan, SH, MM kepada EGINDO.co Sabtu (28/9/2024) di Jakarta menanggapi Pilkada Serentak November 2024 mendatang.

Menurutnya meningkatnya permintaan kertas di dalam negeri akan meningkatkan produksi kertas domestik dan akan meningkatkan pemasukan bagi industri kertas dalam negeri. “Neraca keuntungan dari industri kertas akan meningkat dan sangat menguntungkan sebab harga domestik itu lebih baik disebabkan biaya transportasi dalam negeri lebih kecil dari pada biaya transportasi internasional yang lebih mahal. Ini zaman emasnya bagi industri kertas Indonesia,” katanya menegaskan.

Baca Juga :  Rusli Tan: Pemerintah Harus Segera Umumkan Pencegahan Suspect Mpox bagi Siswa

Dijelaskan Rusli Tan, kini banyaknya masyarakat mempergunakan dus dus atau kotak kotak untuk mengangkut makanan dan minuman, hampir semua minuman dan makanan mempergunakan dus dus untuk mengangkutnya maka otomatis semakin banyak mempergunakan kertas budaya dan kertas industri. “Jadi kegiatan Pilkada Serentak 2024 akan banyak masyarakat berkumpul dengan banyaknya berkumpul itu meningkatkan komsumsi makanan dan minuman. Gaya hidup masyarakat kini sudah berubah dengan makan dan minum mempergunakan kertas,” katanya.

Rusli Tan, yang juga pengamat sosial ekonomi kemasyarakatan itu mengatakan, permintaan untuk industri kertas sebagai pemasok atau bahan baku untuk kertas pemilu, secara jumlah meningkat karena untuk cetakan, untuk fotocopy dan lainnya membutuhkan kertas. Permintaan kertas terus meningkat terutama pada masa kampanye katanya akan banyak orang berkumpul dan membutuhkan alat alat peraga kampanye yang kesemuanya membutuhkan kertas budaya dan kertas industri.

Baca Juga :  Rusli Tan: Konsesi Hutan Di Indonesia Dikelola Dengan Baik

Untuk itu katanya prospek kebutuhan kertas pada Pilkada Seretak sangat baik tidak saja kebutuhan kertas untuk mencetak surat suara tetapi juga untuk kebutuhan kampanye yang melibatkan banyak orang, berkumpul pada saat kampanye dan pertemuan pertemuan yang membutuhkan konsumsi atau makan dan minum. Sudah pasti untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum itu membutuhkan kertas berupa dus dus atau kotak kotak yang jumlahnya sangat banyak.

Prospek emiten kertas milik Grup Sinar Mas, PT Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) dan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) tampaknya bakal lebih cerah hingga akhir tahun 2024. Momentum pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada November mendatang bisa membawa dampak positif bagi kinerja dua perusahaan milik grup Sinarmas tersebut. Tidak hanya dari dalam negeri, faktor pemulihan ekonomi global juga turut memberikan dampak positif bagi kinerja INKP dan TKIM. “Permintaan terhadap produk kertas kedepan relatif komprehensif seiring adanya pertumbuhan ekonomi dan potensi global economic recovery yang memberikan katalis terhadap permintaan kertas,” katanya menegaskan.@

Baca Juga :  Sepeda Motor Listrik Wajib Diregistrasikan

Bs/fd/timEGINDO.com

Bagikan :
Scroll to Top