Rusia Tetap Menjadi Ancaman Meski Kalah Perang

Perang Ukraina dengan Rusia
Perang Ukraina dengan Rusia

Brussels | EGINDO.co – Rusia akan tetap menjadi ancaman bagi NATO bahkan jika pasukannya dikalahkan di Ukraina, kata seorang pejabat tinggi militer di aliansi Barat, Kamis (19 Januari).

“Apapun hasil perang, Rusia kemungkinan besar akan memiliki ambisi yang sama … oleh karena itu ancaman tidak akan hilang,” kata Laksamana Rob Bauer, ketua komite militer NATO, kepada wartawan di markas besar aliansi di Brussels.

Sementara pasukan, peralatan, dan amunisi Rusia semuanya telah terkuras oleh perang, negara-negara NATO berharap Moskow akan mencoba untuk membangun kembali dan bahkan memperkuat kapasitas militernya, kata Bauer.

“Keyakinan umum adalah bahwa Rusia akan menyusun kembali apa yang mereka miliki, mereka juga akan belajar dari konflik ini sendiri dan mencoba untuk meningkatkan apa yang mereka miliki,” kata Bauer, berbicara pada akhir pertemuan dua hari para perwira tinggi militer dari NATO. negara anggota.

Baca Juga :  AS, Taiwan Bahas Pasokan Chip Di Bawah Kerangka Kerja Baru

“Jadi kemungkinan besar, lebih jauh lagi, memiliki implikasi untuk rencana kita,” tambahnya.

Butuh waktu bagi NATO untuk menilai berapa lama Rusia perlu menyusun kembali dan meningkatkan kekuatannya, kata Bauer.

“Apakah itu tiga hingga lima tahun? Apakah tiga hingga 10 tahun? Itu adalah sesuatu yang harus kita bicarakan bersama. Itu adalah sesuatu yang akan dilihat oleh dinas intelijen,” kata Bauer, yang komitenya adalah otoritas militer tertinggi NATO.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :