Paris | EGINDO.co – Ribuan orang di beberapa kota Prancis berbaris pada Sabtu (19 Maret) untuk memprotes rasisme dan kebrutalan polisi.
Di Paris, pengunjuk rasa berparade melalui pusat kota di belakang spanduk mengutuk “kejahatan negara”. Demonstran lain membawa spanduk “Black Lives Matter”.
Beberapa orang berbicara di rapat umum untuk menceritakan kisah anggota keluarga mereka yang tewas di tangan polisi.
Angka kementerian dalam negeri menyebutkan jumlah pemilih mencapai 2.100, tetapi penyelenggara pawai memperkirakan 8.000-10.000.
Kementerian dalam negeri mengatakan 11 protes lain terjadi di tempat lain di Prancis, dengan mengatakan jumlah total peserta protes ini adalah 1.400.
Protes lain terjadi di Bordeaux dan Toulouse di barat daya, dan Lyon di tenggara.
Demonstrasi hari Sabtu datang dua hari menjelang Hari Internasional untuk Penghapusan Rasisme.
Itu diadakan pada 21 Maret untuk menandai hari, pada tahun 1960, bahwa polisi di apartheid Afrika Selatan menembaki demonstrasi damai, menewaskan 69 orang.
Sumber : CNA/SL