Remaja Diduga Bunuh Diri Karena Stress Disebuah Apartemen

Foto Ilustrasi Bunuh Diri
Foto Ilustrasi Bunuh Diri

Jakarta | EGINDO.co Seorang remaja tewas diduga bunuh diri pada hari senin 3/10 sekitar pukul 19.45 WIB di sebuah apartemen di daerah Pluit, Jakarta Utara. Diduga korban adalah remaja berusia 16 tahun melompat dari lantai 19 apartemen tersebut. Namun ada juga informasi yang menyebutkan bahwa korban tinggal di lantai 19 namun melompat dari lantai 29.


Kedua orang tua korban berinisial V dan F yang berprofesi sebagai guru yang kebetulan saat kejadian sedang tidak berada di rumah. Sedangkan nama korban berinisial V, kuat dugaan korban adalah anak bungsu dari pasangan tersebut.
Saat wartawan EGINDO tiba di TKP, lokasi sudah di pasang garis polisi. EGINDO berusaha mewawancarai pihak keamanan dan kepolisian namun tidak ada yang memberikan keterangan. “Ada yang lompat dari atas Pak. Untuk informasi selanjutnya saya belum bisa menginformasikan.” ujar seorang keamanan apartemen yang tidak mau disebutkan namanya saat diwawancarai EGINDO.
Sekitar pukul 21.30 WIB kedua orang tua korban datang ke TKP dan langsung dibawa ke pos keamanan bersama dengan pihak kepolisian. Baru pada Pukul 21.50 WIB ambulance datang ke apartemen tersebut dan membawa jenazah korban.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi jelas mengenai dugaan mengapa remaja tersebut nekat menghabisi nyawanya. Namun beredar rumor bahwa diduga remaja ini mengalami stress dan tertekan akibat beratnya beban pendidikan (pelajaran di sekolah).

Baca Juga :  Penerimaan Negara Bukan Pajak KKP Tembus Rp1 Triliun

AW/Tim EGINDO

Bagikan :
Scroll to Top