Taipei | EGINDO.co – Presiden terpilih Paraguay, Santiago Pena, akan mengunjungi Taiwan minggu ini dan bertemu dengan “teman baik” Presiden Tsai Ing-wen, katanya pada hari Minggu (9/7), untuk memperkuat hubungan di saat Cina sedang berusaha menarik sekutu-sekutu yang semakin sedikit di pulau itu.
Paraguay adalah negara Amerika Selatan terakhir yang memiliki hubungan formal dengan Taiwan. Pulau yang diklaim oleh China sebagai miliknya itu telah kehilangan dukungan dari negara-negara Amerika Latin lainnya dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Honduras, yang tahun ini mengakhiri hubungan selama puluhan tahun untuk mendukung Beijing.
Taiwan kini hanya memiliki hubungan diplomatik formal dengan 13 negara, sebagian besar negara-negara miskin dan berkembang di Amerika Tengah, Karibia dan Pasifik.
Upaya Cina untuk mendapatkan teman-teman Taiwan dan memperluas pengaruhnya di negara-negara di halaman belakang AS, terutama di Amerika Latin, telah menyebabkan kekhawatiran di Washington.
Pena mengatakan di akun Twitter-nya bahwa ia akan mengunjungi Abu Dhabi, kemudian pergi ke Taiwan untuk bertemu Tsai, yang ia gambarkan sebagai “teman baik”.
“Kami akan mengembangkan agenda internasional yang intens dalam beberapa hari mendatang dengan membawa pesan bahwa Paraguay dan rakyatnya siap untuk melakukan hal-hal besar,” cuitnya.
Pena telah berjanji selama kampanye pemilu untuk mempertahankan persahabatan negaranya dengan Taiwan meskipun ada tekanan dari sektor pertanian lokal, yang ingin membuka pasar Cina yang menguntungkan untuk kedelai dan daging sapi.
Kementerian Luar Negeri Taiwan mengatakan bahwa dalam kunjungannya pada hari Selasa hingga Sabtu, ia juga akan bertemu dengan Wakil Presiden William Lai, yang merupakan kandidat Partai Progresif Demokratik yang berkuasa pada pemilihan presiden bulan Januari, dan Menteri Ekonomi Wang Mei-hua.
Pena akan ditemani oleh beberapa anggota timnya yang akan datang, termasuk menteri luar negeri dan menteri keuangan, kata kementerian tersebut.
Ia akan berada di Taiwan untuk menghadiri peringatan 66 tahun hubungan diplomatik pada hari Rabu, kata kementerian tersebut.
Pena akan mulai menjabat pada 15 Agustus. Sumber-sumber diplomatik mengatakan kepada Reuters bahwa Lai mungkin akan hadir sebagai perwakilan Taiwan, kemungkinan besar akan transit di Amerika Serikat untuk bertemu dengan para pejabat AS.
Sumber : CNA/SL