Presiden Prabowo Segera Resmikan Bank Emas, Ini Dampaknya bagi Industri Nasional

Direktur Ekonomi Digital Celios, Nailul Huda. Dia berpendapat, kehadiran bank emas dapat meningkatkan efisiensi produksi emas melalui pengurangan biaya logistik dan produksi.
Direktur Ekonomi Digital Celios, Nailul Huda. Dia berpendapat, kehadiran bank emas dapat meningkatkan efisiensi produksi emas melalui pengurangan biaya logistik dan produksi.

Jakarta|EGINDO.co Presiden Prabowo Subianto akan meresmikan bullion bank atau bank emas pertama di Indonesia pada 26 Februari 2025. Kehadiran bank emas ini diyakini akan memberikan dampak besar terhadap industri emas nasional, baik dari sisi produksi, pengolahan, maupun perdagangan.

Menurut Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Nailul Huda, keberadaan bullion bank dapat meningkatkan efisiensi produksi dengan menekan biaya logistik dan operasional. Selain itu, bank ini juga berpotensi meningkatkan kapasitas pengolahan emas dan mempercepat penggunaan teknologi canggih dalam industri emas.

Lebih lanjut, bullion bank diharapkan mampu mengoptimalkan produksi emas nasional, memperbesar pangsa pasar Indonesia dalam industri emas global, serta mengurangi ketergantungan pada impor emas batangan.

Baca Juga :  Kontes AI Untuk Amankan Sistem Pemerintah AS Dari Peretasan

Huda menekankan bahwa bank emas tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan, tetapi juga dapat memberikan peminjaman modal berbasis emas, memfasilitasi transaksi emas, serta menarik investasi ke sektor emas nasional. Dengan demikian, nilai tambah dari produk emas dapat meningkat, yang berdampak pada kenaikan pendapatan negara melalui perpajakan dan devisa.

Selain itu, dengan mengurangi impor emas dan meningkatkan ekspor produk emas bernilai tambah, bullion bank berpotensi menciptakan lapangan kerja baru di dalam negeri. Langkah ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi defisit neraca perdagangan di sektor emas.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pembentukan bank emas bertujuan untuk menjaga emas hasil tambang Indonesia agar tidak terus mengalir ke luar negeri.

Baca Juga :  Indah Kiat Kembali Lakukan Penanaman Pohon di Cisadane

“Selama ini, emas kita banyak ditambang dan mengalir ke luar negeri. Kita ingin sekarang punya bank khusus untuk emas di Indonesia,” ujar Prabowo di Istana Merdeka, Senin (17/2/2025).

Ia juga menyebut bahwa langkah ini merupakan yang pertama kali dilakukan dalam sejarah Indonesia. “InsyaAllah kita akan resmikan tanggal 26 Februari. Ini saya kira pertama kali ya di republik kita,” tambahnya.

Dengan adanya bullion bank, industri emas nasional diharapkan dapat berkembang lebih pesat, lebih mandiri, dan semakin berdaya saing di tingkat global.

Sumber: Tribunnews.com/Sn

Bagikan :
Scroll to Top