Potensi Limbah Sawit Bisa Hasilkan Listrik 8.730 MW

panen
Ilustrasi hilirisasi kelapa sawit

Jakarta | EGINDO.co – Ternyata potensi limbah sawit bisa menghasilkan listrik sebanyak 8.730 MW. Hal itu diungkapkan Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dadan Kusdiana, dalam Webinar Himpunan Alumni IPB University belum lama ini.

Dikatakannya, potensi limbah sawit mampu menghasilkan listrik sebesar 8.730 MW itu sehingga sawit juga bisa dikembangkan sebagai Compressed Biomethane Gas (CBG). “Sawit untuk bahan bakar nabati (biofuel) potensinya mencapai 34 juta kilo liter. Sementara untuk biomass power plant, potensinya mencapai 13,273 dan biogas mencapai 1.785 MW,” katanya Dadan menjelaskan.

Menurutnya wajar bilamana sampai saat ini sektor komoditas kelapa sawit telah menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

Baca Juga :  Minyak Kekurangan Pasokan, Larangan Minyak Rusia Belum Pasti

Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian Kementerian Koordinator Bidang Perekonomia, Musdhalifah Machmud menilai komoditas kelapa sawit perlu dikawal baik oleh pemerintah termasuk semua stakeholder.

Menurutnya, kelapa sawit juga dapat mewujudkan kemandirian energi nasional melalui mandatori biodiesel. Bisa menghemat devisa dan mengurangi impor solar hingga Rp 38 triliun. Dalam lingkup global, Indonesia menguasai pangsa pasar sebesar 58 persen. Industri sawit dalam negeri juga mampu menghasilkan 160 ragam jenis produk hilir. Dan akan terus ditingkatkan dengan inovasi-inovasi yang memiliki nilai tambah tinggi.

Untuk itu katanya, Indonesia menghasilkan 40% dari total minyak nabati dunia. Hilirisasi sawit juga masih menjadi tantangan. Tantangan internasional adalah maraknya kampanye negatif terkait sawit serta kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh Uni Eropa.@

Baca Juga :  Saham Asia Menguat Karena Potensi Paket Penyelamatan China

Bs/TimEGINDO.co

 

Bagikan :