Jakarta|EGINDO.co Polri akan menyelenggarakan operasi pengamanan Pemilu 2024 yang diberi nama “Mantap Brata 2023-2024′. Operasi ini akan dilaksanakan oleh Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) dan seluruh wilayah hukum (satwil).

Demikian disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan. Ramadhan mengemukakan, sasaran utama operasi ini adalah untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat pada setiap tahapan Pemilu.

“Guna menjamin pelaksanaan pesta demokrasi rakyat yang langsung, umum, bebas dan rahasia,” ujar Ramadhan kepada wartawan, Rabu (26/7/2023). Nantinya operasi ini juga akan didukung Tentara Nasional Indonesia (TNI), instansi terkait, dan mitra kamtibmas lainnya.

Ramadhan menuturkan dalam mengantisipasi potensi kerawanan selama pelaksanaan Pemilu, Polri telah membentuk sejumlah Satuan Tugas (Satgas). Di tingkat Mabes Polri, terdapat 9 Satgas yang dibentuk.

Mulai dari Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Tindak, Satgas Gakkum dan Satgas Capres/Cawapres. Berikutnya Satgas Anti-teror, Satgas TPSLN, Satgas Humas, dan Satgas Banops.

Sementara itu, di tingkat Polda (Kepolisian Daerah), terdapat 7 Satgas yang telah dibentuk. “Meliputi Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcarlantas, Satgas Tindak, Satgas Gakkum, Satgas Humas, dan Satgas Banops,” ujarnya.

Ditingkat Polres (Kepolisian Resort), ada 6 Satgas yang terdiri dari Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcarlantas. Berikutnya Satgas Gakkum, Satgas Humas, dan Satgas Banops.

Ramadhan menegaskan, Operasi Mantap Brata 2023-2024 ini merupakan langkah strategis Polri untuk menjamin keamanan selama Pemilu 2024. Hal ini juga untuk memastikan pelaksanaan demokrasi berjalan lancar dan aman bagi seluruh rakyat Indonesia.

Sumber: rri.co.id/Sn