Polisi Israel Tangkap Tersangka Setelah Suar Ditembakkan Ke Rumah PM

Tembakan Suar ke rumah PM Netanyahu
Tembakan Suar ke rumah PM Netanyahu

Tel Aviv | EGINDO.co – Polisi Israel mengatakan pada hari Minggu (17 November) bahwa mereka telah menangkap tiga tersangka setelah suar ditembakkan ke kediaman pribadi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di kota pesisir Caesarea.

Pihak berwenang mengatakan perdana menteri dan keluarganya tidak berada di kediaman tersebut ketika dua suar ditembakkan ke sana pada malam hari, dan tidak ada yang terluka.

Polisi tidak memberikan rincian tentang para tersangka, tetapi para pejabat menunjuk pada kritikus politik domestik Netanyahu.

Presiden Israel Isaac Herzog mengutuk insiden tersebut dan memperingatkan terhadap “eskalasi kekerasan di ruang publik”.

Netanyahu telah menghadapi protes massa selama berbulan-bulan atas penanganannya terhadap krisis penyanderaan yang dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 ke Israel, yang memicu perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Baca Juga :  Kapolda Sumsel Minta Maaf Terkait Dana Hibah Rp2 Triliun

Para kritikus menyalahkan Netanyahu atas kegagalan keamanan dan intelijen yang memungkinkan serangan itu terjadi dan karena tidak mencapai kesepakatan dengan Hamas untuk membebaskan sejumlah sandera yang masih ditahan di Gaza.

Sebuah pesawat nirawak yang diluncurkan oleh kelompok militan Hizbullah Lebanon menyerang kediaman Netanyahu di Caesarea bulan lalu, juga saat ia dan keluarganya sedang bepergian.

Serangan Dikutuk

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengatakan insiden itu melewati “semua batas merah” dalam sebuah posting di X pada Minggu pagi.

“Tidak mungkin Perdana Menteri Israel, yang diancam oleh Iran dan proksinya yang mencoba membunuhnya, menjadi sasaran ancaman yang sama dari dalam negeri,” kata Katz.

Ia juga meminta badan keamanan dan peradilan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan.

Baca Juga :  Malaysia Krisis, Minta Bantuan Indonesia

Presiden Israel, Isaac Herzog, mengutuk insiden itu dalam sebuah posting di X dan mengatakan penyelidikan sedang dilakukan.

“Hasutan terhadap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu melewati semua batas. Melempar bom kilat ke rumahnya malam ini melewati batas merah lainnya,” kata Menteri Keamanan, Itamar Ben-Gvir, juga di X.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top