Petani Sergai Sumut Sisip Bibit Padi, Sawah Rusak Diterjang Banjir

Areal persawahan siap tanam hancur dihantam banjir, terpaksa ulang tanam
Areal persawahan siap tanam hancur dihantam banjir, terpaksa ulang tanam

Medan | EGINDO.com – Petani Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatra Utara (Sumut) terpaksa menyisip bibit padi. Pasalnya sawah para petani itu rusak diterjang banjir. Ratusan hektare lahan persawahan masyarakat di wilayah Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatra Utara rusak terendam banjir yang terjadi dalam dua pekan terakhir.

Kini dilaporkan banjir mulai surut. Namun, sebagian besar areal persawahan masih digenangi air. Sayangnya bibit padi yang baru ditabur dengan usia satu hingga dua minggu habis tersapu banjir. Bahkan lahan yang sudah siap tanam dan yang sudah ditanami padi dengan usia bervariasi satu hingga dua minggu ikut tenggelam.

Banjir yang melanda daerah membuat para petani mengalami kerugian besar. Mereka harus kembali menabur bibit baru, menyisip tanaman yang masih tersisa, bahkan sebagian terpaksa menanam ulang seluruh areal, sehingga biaya produksi meningkat karena harus membayar tenaga kerja tanam ulang.

Para petani diberbagai desa di Tebing Tinggi, sebagian petani tampak menyisip tanaman serta menabur bibit ulang dan memulai penanaman kembali. Banyak petani mengeluh karena bibit dan tanaman padi habis tenggelam. Untuk itu para petani sangat membutuhkan bantuan bibit padi untuk memulai kembali musim tanam.

Kondisi yang terjadi tanaman padi berusia 7 hingga 15 hari rusak akibat derasnya banjir, sehingga petani terancam gagal tanam dan kesulitan mengejar musim tanam berikutnya. Menurut para petani sangat membutuhkan bantuan bibit. Mereka berharap adanya bantuan bibit padi agar bisa segera menanam kembali. Harapan mereka bantuan dapat segera direalisasikan.@

Bs/timEGINDO.com

Scroll to Top