Jakarta | EGINDO.co – Perkebunan sawit dan olahan minyak sawit mentah crude palm oil (CPO) menuju paruh kedua 2023. Sepanjang kuartal pertama tahun 2023, mayoritas emiten sawit dan pengelola minyak sawit mentah melaporkan penurunan pendapatan bersih dan laba.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun EGINDO.co berbagai perusahaan emiten sawit melaporkan mengalami penurunan pendapatan year on year (YoY) pada kuartal pertama tahun 2023. Memang selama periode tersebut tidak semua emiten sawit melaporkan penurunan pendapatan.
Satu diantaranya perusahaan Grup Sinarmas atau SMART menorehkan pendapatan bersih sebesar Rp17,52 triliun sepanjang kuartal pertama tahun 2023. Realisasi pendapatan mengalami kenaikan 0,81 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp17,38 triliun.
Torehan tersebut menempatkan SMAR sebagai perusahaan sawit dengan pendapatan tertinggi pada kuartal pertama tahun 2023. Dari sisi laba bersih, produsen minyak goreng kemasan merek Filma itu mengantongi Rp248,25 dalam kurun Januari hingga Maret 2023 yang menembus Rp910,85 miliar.@
Bs/timEGINDO.co