Madrid | EGINDO.co – Pertandingan di Madrid Open dibatalkan pada hari Senin setelah pemadaman listrik yang meluas melanda ibu kota Spanyol, memaksa unggulan ke-15 Grigor Dimitrov dan lawannya dari Inggris Jacob Fearnley keluar lapangan karena papan skor menjadi gelap dan kamera di udara kehilangan daya.
Pertandingan babak 32 besar di Stadion Manolo Santana tempat Dimitrov memimpin Fearnley 6-4 5-4 harus dihentikan karena kamera laba-laba dibiarkan menggantung terlalu dekat dengan lapangan.
“Pemadaman listrik nasional yang dialami di Spanyol pada hari Senin 28 April telah memaksa pembatalan sesi siang dan malam,” demikian pernyataan Madrid Open di X.
Unggulan keempat Coco Gauff, yang mengalahkan Belinda Bencic 6-4 6-2 untuk mencapai perempat final, wawancara pascapertandingannya di Stadion Arantxa Sanchez dipersingkat karena mikrofon kehilangan daya.
Sistem panggilan telepon elektronik juga terpengaruh oleh pemadaman listrik, kata ATP, sementara para penonton berbagi foto lorong-lorong gelap di Manzanares Park Tennis Center.
“Dua pertandingan tunggal dan satu pertandingan ganda di ajang ATP Masters 1000 sedang berlangsung saat listrik padam pada pukul 12:34 siang waktu setempat,” kata ATP di situs web resminya.
Dua unggulan teratas tunggal putri, Aryna Sabalenka dan Iga Swiatek, dijadwalkan bertanding di kemudian hari sebelum pertandingan babak 16 besar mereka ditunda.
“WTA 1000, dan 1000 lilin,” tulis mantan perempat finalis Australia Terbuka Marta Kostyuk di Instagram story saat pertandingannya dengan Anastasia Potapova juga ditunda.
Matteo Arnaldi, yang mengejutkan Novak Djokovic pada hari Sabtu, harus menunda pertandingan babak 32 besarnya dengan Damir Dzumhur untuk sementara karena pemadaman listrik di Lapangan Empat, tetapi pertandingan tersebut kemudian diselesaikan dengan kemenangan Arnaldi 6-3 6-4.
Media lokal mengatakan pemadaman listrik juga memengaruhi lampu lalu lintas, kilang minyak, beberapa bandara, dan sebagian kereta bawah tanah Madrid. Operator jaringan listrik Spanyol Red Electrica mengatakan pihaknya bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan energi untuk memulihkan listrik.
Sumber : CNA/SL