Penderita Nyeri Sendi, Hindari Makanan Ini

sayuran nightshade
Sayuran nightshade

Jakarta | EGINDO.co – Penderita nyeri sendi, hindari makanan ini. Banyak kondisi yang dapat dikategorikan sebagai nyeri sendi termasuk arthritis atau radang sendi, asam urat, osteoarthritis, infeksi pada sendi atau tulang, aktivitas fisik berlebihan, keseleo, hingga cedera. Demikian dikutip dari Medical News Today. 

Berbagai kondisi membuat nyeri sendi. Perlu mengonsumsi obat-obatan dan melakukan terapi fisik, akan tetapi juga dapat menguranginya dengan mengkonsumsi makanan penyebab nyeri sendi sebagai cara mencegah sendi nyeri.

Bagi penderita nyeri sendi sangat dianjurkan untuk menghindari makanan penyebab nyeri sendi. Pertama, Minuman bersoda, selain mengandung banyak gula dan pengawet yang mana kandungan tersebut dapat meningkatkan risiko diabetes hingga penyakit jantung.

Baca Juga :  Minyak Naik Setelah OPEC+ Menolak Permintaan Pasokan Lebih

Berdasarkan riset yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi gula berlebihan dari minuman bersoda dapat memicu pelepasan zat pemicu peradangan yang dikenal dengan sitokin.

Kedua, Daging merah. Protein hewani dan lemak hewani yang berasal dari daging merah dapat menjadi makanan penyebab nyeri sendi, termasuk kambuhnya gejala rematik. Makan daging merah secara berlebihan, sistem kekebalan tubuh akan menganggap protein sebagai antigen dan memproduksi antibodi untuk melawannya.

Ketiga, Makanan olahan atau kemasan. Makanan yang diolah dengan cara dipanaskan pada suhu tinggi, seperti dipanggang, dibakar, digoreng (deep fry), atau dipasteurisasi akan menghasilkan sebuah lemak yang dinamakan Advanced Glycation End Products (AGEs) dan menyebabkan sendir mengalami ngilu atau nyeri.

Baca Juga :  Nvidia Dan Indosat Investasi AI Senilai $200 Juta Di Indonesia

Keempat, Kelompok sayuran nightshade adalah anggota dari keluarga tanaman bernama Solamaceae, seperti kentang, tomat, terong, paprika, dan ubi jalar, dilansir dari Mayo Clinic. Kelompok sayuran tersebut dipercaya dapat meningkatkan peradangan sehingga menjadi makanan penyebab nyeri sendi karena mengandung alkaloid yang disebut solanin.

Penelitian dari University of Otago yang diterbitkan dalam jurnal BMC Musculoskeletal Disorders melaporkan bahwa makan tomat berkaitan dengan kenaikan kadar serum asam urat dalam darah, yang merupakan penyebab utama asam urat.

Kelima, Produk olahan susu. Berhati-hati dalam mengonsumsi produk olahan susu karena  jenis protein tertentu di dalam makanan olahan produk susu bisa menjadi penyebab nyeri sendi dan peradangan lainnya. Protein dalam produk olahan susu bisa mengiritasi area sekitar sendi. Namun, ada hasil penelitian yang bertentangan terhadap pernyataan tersebut. Penelitian tersebut menyebutkan bahwa susu mengandung efek antiradang.@

Baca Juga :  Korut Akan Melakukan Serangan Militer Jika Ada Provokasi

Bs/TimEGINDO.co

 

Bagikan :
Scroll to Top