Pendayung Singapura Saiyidah Aisyah lolos ke Olimpiade Paris

Pendayung Singapura Saiyidah Aisyah
Pendayung Singapura Saiyidah Aisyah

Singapura | EGINDO.co – Delapan tahun setelah debutnya di Olimpiade, pendayung Saiyidah Aisyah sekali lagi akan mewakili Singapura di panggung olahraga terbesar.

Bertanding di nomor tunggal ringan 2.000m putri pada Regatta Kualifikasi Kontinental Asia dan Oseania di Chungju, Korea Selatan pada Minggu (21 April), atlet Singapura ini harus finis di antara lima besar untuk mengamankan tempatnya di Olimpiade Paris mendatang.

Sementara atlet berusia 36 tahun itu finis di urutan keenam dari enam peserta, peraturan kualifikasi saat ini mengalahkan pesaingnya asal Jepang yang menempati posisi kedua dalam acara tersebut di luar persaingan kualifikasi.

Saiyidah membuat sejarah pada tahun 2016 dengan menjadi pendayung Singapura pertama yang lolos ke Olimpiade. Dia finis di urutan ke-23 di Olimpiade Rio.

Baca Juga :  Singapura Laporkan 7.752 Kasus Baru Covid-19, 3 Meninggal

Ia telah meraih sejumlah medali SEA Games dan menjadi berita utama pada tahun 2013, setelah memenangkan medali emas dayung individu pertama di Singapura.

Ia bergabung dengan sejumlah atlet Singapura yang lolos ke Olimpiade Paris, termasuk juara bertahan 200m Asian Games Shanti Pereira, pemain anggar Amita Berthier, pemain layang-layang Max Maeder dan tim renang gaya ganti 4x100m putri yang terdiri dari Quah Ting Wen, Quah Jing Wen, Letitia Sim dan Levinia Sim.

Pada hari Sabtu, pemain kayak Stephenie Chen mendapatkan tiketnya ke Paris setelah finis ketiga di final K1 500m putri di ACC Canoe Sprint & Paracanoe Asian Championships, yang juga merupakan kualifikasi Asia untuk Olimpiade tahun ini.

Baca Juga :  715 Kasus Baru Covid-19 Di Singapura, Meninggal 8 Orang

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top