Medan | EGINDO.co – Waktu pencarian korban banjir bandang di Kabupaten Humbahas Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ditambah 3 hari lagi dimana sebanyak 10 orang korban banjir bandang dan longsor di Desa Simangulampe, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara (Sumut), hingga kini belum ditemukan.
“Berdasarkan hasil evaluasi pencarian mulai dari hari pertama hingga hari ketujuh, maka disepakati pencarian dilanjutkan tiga hari ke depan,” kata Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono.
Menurutnya pencarian sudah dilakukan selama tujuh hari, Tim SAR gabungan menambah waktu pencarian selama tiga hari lagi. Penambahan waktu pencarian itu merupakan permintaan keluarga korban dan Pemkab Humbahas dan berharap para korban dapat segera ditemukan. Sesuai permintaan dari pihak keluarga dan Pemerintah Kabupaten Humbahas. Harapan semoga pencarian yang dilakukan semaksimal mungkin tiga hari ke depan bisa membuahkan hasil dengan ditemukannya korban.
Sebagaimana diberitakan EGINDO.co sebelumnya bahwa banjir bandang tersebut terjadi Jumat (1/12/2023) malam. Saat itu, ada 12 korban yang dilaporkan hilang dan sudah ada dua korban yang sudah ditemukan.
Budiono mengatakan pihaknya telah memaksimalkan pencarian para korban. Pencarian di darat hingga penyelam ke perairan Danau Toba juga telah dilakukan. Pencarian di darat juga dilakukan secara manual dengan mengeluarkan material lumpur dari dalam gedung gereja, rumah dan sekolah menggunakan cangkul dan sekop serta juga dengan anjing pelacak.@
Bs/timEGINDO.co