Medan | EGINDO.co – Para pedagang panen. Pasalnya masyarakat ramai membeli oleh-oleh Haji di Jalan Kereta Api Pasar Ikan Lama, Kecamatan Medan Baru, kota Medan, Provinsi Sumatra Utara (Sumut). Hal itu diakui sejumlah pedagang yang berhasil ditemui EGINDO.co kemarin di Medan.
Menurut pedagang menjelang kepulangan jamaah Haji tahun 2023 penjual oleh-oleh khas Arab Saudi mengalami peningkat pembeli hingga 80 persen dari hari biasanya. Meningkatnya pembeli disebabkan banyak jemaah Haji yang pulang ke Indonesia tidak bisa membawa banyak oleh-oleh atau buah tangan dari Arab Saudi sebab dibatasi jumlah barang bawaan para jamaah.
Pembeli oleh oleh khas Arab Saudi adalah para keluarga jemaah haji yang berangkat ke tanah suci maka sebelum pulang, keluarga jemaah haji itu berbelanja.
“Kan dari Arab Saudi tidak bisa membawa banyak barang berbentuk oleh-oleh maka kita beli disini,” kata Ahmad Deny (34) yang orangtuanya berangkat haji tahun ini.
Pantauan EGINDO.co di kawasan Pasar Ikan Lama, Kecamatan Medan Baru, kota Medan beragam varian oleh-oleh disediakan untuk dibeli keluarga jemaah haji. Para pembeli umumnya membeli oleh-oleh jenis makanan seperti kayak kacang arab, kurma, kismis, air zam zam, coklat arab, ceret arab (teko) dan lainnya.
Beragam harga yang ditawarkan seperti jenis kacang harganya mulai dari Rp100 hingga Rp300 ribuan per kilogramnya. Air Zam Zam harganya mulai Rp100 hingga Rp150 ribu per liternya. Kurma harganya mulai dari harga Rp40 hingga Rp250 ribu per kilogram, kacang almond Rp200 hingga Rp300 ribuan per kilogram. Untuk jenis barang lain lagi seperti ceret harganya Rp45 hingga Rp135 ribu per satuannya dan lainnya.
Ternyata pembeli oleh oleh khas Arab Saudi itu bukan saja dari kota Medan sekitarnya akan tetapi juga dari luar kota Medan seperti dari Sibolga, Langkat, Kisaran, Tanjung Balai, Tapanuli Selatan, bahkan ada dari Aceh dan Pekanbaru.@
Bs/timEGINDO.co