Hong Kong | EGINDO.co – Bank sentral de facto Hong Kong mengatakan pihaknya menjual HK$46,54 miliar ($6 miliar) ke pasar pada hari Sabtu untuk mencegah mata uang lokal menguat melampaui patokan resminya terhadap dolar AS, intervensi pertama dalam lebih dari empat tahun.
Dolar Hong Kong dipatok pada kisaran ketat antara 7,75 dan 7,85 per dolar AS.
Otoritas Moneter Hong Kong melakukan intervensi saat dolar Hong Kong menyentuh sisi kuat dari kisaran konvertibilitas mata uang tersebut. Terakhir kali menjual dolar Hong Kong untuk mempertahankan patokan tersebut adalah pada bulan Oktober 2020.
“Melihat HKD menguat berarti arus masuk modal, yang tidak menjadi masalah bagi Hong Kong,” kata Gary Ng, ekonom senior di Natixis.
Saldo agregat, ukuran utama uang tunai dalam sistem perbankan, akan meningkat menjadi HK$91,31 miliar pada tanggal 7 Mei, kata juru bicara HKMA pada hari Sabtu.
Sumber : CNA/SL