Osaka Bernostalgia Mencari Mahkota Australia Terbuka Ketiga

Naomi Osaka
Naomi Osaka

Melbourne | EGINDO.co – Kenangan akan dua gelar sebelumnya di Australia Terbuka membuat Naomi Osaka sulit untuk tidak bermimpi mengangkat tinggi Daphne Akhurst Memorial Cup sekali lagi saat ia menandai kembalinya dia dalam pertemuan putaran pertama dengan Caroline Garcia pada Senin (Jan 15).

Osaka telah mencapai setidaknya putaran ketiga dalam enam dari tujuh penampilannya di lapangan keras biru Melbourne, memenangkan gelar pada tahun 2019 dan 2021.

Setelah menonton dari jauh tahun lalu menjelang kelahiran putrinya Shai pada bulan Juli, Osaka dengan cepat meredam pembicaraan tentang kemenangan kelima Grand Slam dan hanya memainkan dua pertandingan menjelang Grand Slam pertama tahun ini.

Namun, pemain Jepang berusia 26 tahun itu mengaku sudah mulai “merasakan nostalgia” di Melbourne Park.

Baca Juga :  Tottenham Unggul Lima Poin Dengan Kemenangan 2-1 Di Palace

“Saya menyukai kenyamanannya. Masuk ke ruang ganti dan memiliki loker yang sama seperti sebelumnya,” katanya kepada wartawan jelang turnamen.

“Saya pikir hal-hal kecil seperti itu benar-benar membuat saya bahagia. Mampu memberikan pukulan telak kepada Rod Laver, melihat ke langit dan menyadari, ‘Saya sudah bisa menang dua kali di sini.’ Saya ingin sekali melakukannya lagi.”

Ditanya apakah sulit untuk meredam ekspektasinya sendiri, Osaka berkata: “Tentu saja, ini sulit karena saya memikirkan semua kenangan luar biasa yang saya miliki. Saya juga berpikir, ‘Siapakah saya sehingga bisa kembali di detik-detik terakhir? turnamen dan berharap banyak dari diriku sendiri?'”

Dalam satu-satunya pertemuan sebelumnya dengan unggulan ke-16 Garcia, Osaka membuat petenis Prancis itu kalah dua set langsung di Melbourne tiga tahun lalu.

Baca Juga :  Azarenka Pertahankan Rekor Sempurna Melawan Ostapenko

Di tempat lain pada undian putri, pemain 10 teratas Coco Gauff, Ons Jabeur dan Marketa Vondrousova juga beraksi pada hari Senin.

Di sektor putra, petenis peringkat tiga dunia Daniil Medvedev akan berusaha menjaga momentum positifnya di tahun 2023 sambil memburu gelar Grand Slam kedua.

Petenis Rusia, yang mencapai semifinal Wimbledon dan final AS Terbuka tahun lalu, menghadapi petenis kualifikasi asal Prancis Terence Atmane dalam pertandingan kompetitif pertamanya sejak Final ATP akhir musim pada November.

Unggulan ketujuh asal Yunani Stefanos Tsitsipas, runner-up tahun lalu, mengakhiri sesi harian di Rod Laver Arena melawan petenis Belgia Zizou Bergs, yang menggantikan mantan peringkat enam dunia Matteo Berrettini yang cedera dalam pengundian.

Baca Juga :  Irak, Australia, Korsel Menang Di Kualifikasi Piala Dunia

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top