Austin | EGINDO.co – Oracle sedang bernegosiasi dengan Meta untuk kesepakatan komputasi awan multi-tahun senilai sekitar $20 miliar, yang menggarisbawahi upaya raksasa media sosial tersebut untuk mengamankan akses yang lebih cepat ke daya komputasi, ujar seorang sumber yang mengetahui masalah ini kepada Reuters pada hari Jumat.
Oracle akan menyediakan Meta dengan kapasitas komputasi untuk pelatihan dan penerapan model AI, di samping penyedia komputasi awan Meta yang sudah ada, kata sumber tersebut.
Meta menolak berkomentar, sementara Oracle tidak segera menanggapi ketika dihubungi oleh Reuters.
Oracle menawarkan teknologi awan terintegrasi beserta model penerapan yang fleksibel, yang memungkinkannya memenuhi berbagai permintaan pelanggan.
Kesepakatan potensial ini muncul hanya seminggu setelah laporan Wall Street Journal tentang penandatanganan kontrak OpenAI untuk membeli daya komputasi senilai $300 miliar selama kurang lebih lima tahun dari Oracle, menandai salah satu kontrak awan terbesar yang pernah ditandatangani.
Perusahaan ini telah mencapai kesepakatan dengan Amazon, Alphabet, dan Microsoft untuk memungkinkan pelanggan awan mereka menjalankan Oracle Cloud Infrastructure bersama dengan layanan asli. Pendapatan dari kemitraan ini meningkat lebih dari enam belas kali lipat pada kuartal pertama.
Oracle mengumumkan empat kontrak bernilai miliaran dolar minggu lalu, di tengah pergeseran di seluruh industri, yang dipimpin oleh perusahaan-perusahaan seperti OpenAI dan xAI, untuk berinvestasi secara agresif guna mengamankan kapasitas komputasi besar yang dibutuhkan untuk tetap unggul dalam persaingan AI.
Pembuat perangkat lunak perusahaan ini mengatakan pihaknya berharap dapat memperoleh beberapa pelanggan tambahan bernilai miliaran dolar dalam beberapa bulan mendatang, dan bahwa pendapatan yang dibukukan di bisnis OCI-nya akan melebihi setengah triliun dolar.
Sumber : CNA/SL