Boise | EGINDO.co – Micron Technology Inc pada hari Senin mengatakan bahwa operasi bisnisnya di China berjalan normal sementara perusahaan ini bekerja sama dengan tinjauan keamanan siber pemerintah China terhadap produk-produknya.
“Pengiriman produk Micron, teknik, manufaktur, penjualan, dan fungsi lainnya beroperasi seperti biasa,” kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
Pekan lalu, Administrasi Dunia Maya China mengatakan akan melakukan tinjauan keamanan terhadap produk Micron yang dijual di negara tersebut.
Langkah ini dilakukan di tengah keretakan yang semakin dalam antara Amerika Serikat dan China terkait teknologi chip yang membuat perusahaan-perusahaan tersebut terjebak dalam perselisihan. Micron adalah satu-satunya pemain yang berbasis di Amerika Serikat di pasar global untuk chip memori dan sedang membangun pabrik baru senilai $15 miliar di bagian utara New York.
Perusahaan-perusahaan China juga telah berupaya masuk ke pasar memori, tetapi AS tahun lalu membatasi ekspor alat pembuat chip ke negara tersebut. Pada bulan Desember, para pejabat AS menambahkan YMTC, pembuat chip penyimpanan terkemuka di Tiongkok, ke dalam daftar pembatasan perdagangan.
Sumber : CNA/SL