San Francisco | EGINDO.co – OpenAI yang didukung Microsoft telah menyelesaikan kesepakatan yang memberi nilai perusahaan kecerdasan buatan sebesar $80 miliar atau lebih, New York Times melaporkan pada hari Jumat, mengutip orang-orang yang mengetahui kesepakatan tersebut.
Perusahaan akan menjual saham yang ada dalam penawaran tender yang dipimpin oleh perusahaan ventura Thrive Capital, kata laporan itu.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, karyawan akan dapat mencairkan saham mereka di perusahaan dibandingkan putaran pendanaan tradisional yang akan mengumpulkan uang untuk bisnis, tambah laporan itu.
OpenAI tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Mereka menyetujui kesepakatan serupa awal tahun lalu. Perusahaan modal ventura Thrive Capital, Sequoia Capital, Andreessen Horowitz dan K2 Global setuju untuk membeli saham OpenAI dalam penawaran tender, dengan nilai perusahaan tersebut sekitar $29 miliar, kata laporan itu.
Peluncuran ChatGPT OpenAI pada akhir tahun 2022 telah memicu perbincangan seputar AI, mendorong perusahaan mencari cara untuk memanfaatkan kekuatan teknologi tersebut.
CEO OpenAI Sam Altman juga dilaporkan sedang melakukan pembicaraan untuk mengumpulkan dana bagi usaha chip seiring dengan upayanya untuk meningkatkan kapasitas pembangunan chip dunia untuk menggerakkan alat-alat baru yang berhubungan dengan AI.
Sumber : CNA/SL