Tokyo | EGINDO.co – Pejabat senior pemerintah Jepang kemungkinan akan melewatkan Olimpiade Musim Dingin di Beijing pada Februari, bergabung dengan Amerika Serikat dalam boikot diplomatik, surat kabar Yomiuri melaporkan pada Sabtu (11 Desember), mengutip berbagai sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Awal pekan ini, Kanada bergabung dengan Australia, Inggris dan AS dengan mengatakan mereka tidak akan mengirim pejabat tinggi ke Olimpiade, dengan alasan keprihatinan lama atas catatan hak asasi manusia China.
China menyebut boikot itu sebagai “sikap politik” dan kampanye kotor.
Yomiuri mengatakan Jepang kemungkinan akan membuat keputusan resmi pada akhir bulan. Satu-satunya pejabat yang sekarang diharapkan hadir adalah personel yang terkait dengan Olimpiade, termasuk Seiko Hashimoto, mantan kepala panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo, kata surat kabar itu.
Pada hari Jumat, juru bicara kepala Jepang mengatakan tidak ada yang diputuskan apakah negara itu berencana mengirim pejabat untuk menghadiri acara tersebut.
Sumber : CNA/SL