Nvidia Kembali Nyatakan Chipnya Bebas Backdoor, Desak AS Jangan Verifikasi Lokasi

Chip Produksi Nvidia
Chip Produksi Nvidia

Beijing | EGINDO.co – Nvidia telah menerbitkan sebuah postingan blog yang menegaskan kembali bahwa chip-nya tidak memiliki pintu belakang atau tombol pemutus (kill switch) dan mengimbau para pembuat kebijakan AS untuk mengabaikan gagasan tersebut dengan mengatakan bahwa hal itu akan menjadi “hadiah” bagi para peretas dan aktor jahat.

Postingan blog tersebut, yang diterbitkan pada hari Selasa dalam bahasa Inggris dan Mandarin, muncul seminggu setelah pemerintah Tiongkok memanggil raksasa chip kecerdasan buatan (AI) AS tersebut ke sebuah rapat dan menyatakan keprihatinannya atas proposal AS agar chip canggih yang dijual di luar negeri dilengkapi dengan fungsi pelacakan dan pemosisian.

Gedung Putih dan kedua majelis Kongres AS telah mengusulkan gagasan untuk mewajibkan perusahaan chip AS menyertakan teknologi verifikasi lokasi pada chip mereka guna mencegah pengalihan ke negara-negara yang undang-undang ekspor AS melarang penjualannya. RUU terpisah dan rekomendasi Gedung Putih tersebut belum menjadi aturan formal, dan belum ada persyaratan teknis yang ditetapkan.

“Menanamkan pintu belakang dan tombol pemutus ke dalam chip akan menjadi hadiah bagi peretas dan aktor jahat. Hal itu akan merusak infrastruktur digital global dan merusak kepercayaan terhadap teknologi AS,” kata Nvidia. Pekan lalu, Nvidia menyatakan bahwa produknya tidak memiliki pintu belakang yang memungkinkan akses atau kontrol jarak jauh.

Pintu belakang mengacu pada metode tersembunyi untuk melewati otentikasi atau kontrol keamanan normal.

Nvidia menekankan bahwa “tidak ada pintu belakang rahasia yang ‘baik’ – hanya kerentanan berbahaya yang perlu dihilangkan.”

Sumber : CNA/SL

Scroll to Top