New South Wales Catat Tidak Ada Kasus Covid-19 Tiga Pekan

Tangan wanita memegang botol kecil berlabel stiker "Vaksin Coronavirus COVID-19
Tangan memegang botol kecil berlabel stiker "Vaksin Coronavirus COVID-19

Sydney, | EGINDO.co  – Negara bagian terpadat di Australia, New South Wales (NSW) pada Senin mencatat tidak ada kasus COVID-19 lokal untuk pertama kalinya dalam hampir tiga minggu, ketika Sydney berjuang melawan beberapa wabah dan pihak berwenang mendesak puluhan ribu orang untuk dites.

Jumlah tes harian NSW telah turun menjadi sekitar 20.000 dalam dua hari terakhir dari 70.000 yang tercatat pada Hari Natal, 25 Desember. Sebagian besar tes dilakukan di ibu kota negara bagian Sydney. “Jumlahnya terlalu rendah … jika kami ingin berhasil tetap berada di depan pandemi COVID, pengujian sangat penting dalam jumlah besar sehingga kami dapat yakin dengan data tersebut ketika kami membuat keputusan,” ujar Plt Perdana Menteri NSW John Barilaro kepada wartawan.

Baca Juga :  China Keluarkan Aturan Aneh Bagi Warga, Termasuk Gim Online

Pihak berwenang telah mewajibkan penggunaan masker di dalam ruangan dan transportasi umum mulai Senin untuk lima juta penduduk Sydney atau menghadapi denda sebesar 200 dolar Australia atau sekitar Rp2,1 juta. Pejabat New South Wales (NSW) menolak seruan untuk penggunaan masker secara wajib sejak pandemi dimulai.

Pejabat NSW juga menolak perubahan kebijakan yang mengikuti wabah di Sydney baru-baru ini. Dua kasus yang terkait dengan klaster baru Sydney yang berpusat di sekitar toko minuman keras dicatat setelah tenggat waktu yaitu pada 20.00 waktu setempat. Jumlah kasus COVID-19 yang rendah dari sebuah klaster di pinggiran pantai utara dalam beberapa hari terakhir menunjukkan kemanjuran dari penguncian ketat yang dilakukan sejak pertengahan Desember. Namun penguncian itu berdampak pada ekonomi negara bagian New South Wales.

Baca Juga :  Taiwan Tuduh China Melebih-Lebihkan Rekam Jejak Pulau

NSW dan Sydney, kota terbesar di Australia, telah diisolasi dari seluruh Australia oleh penutupan perbatasan negara bagian atau aturan karantina wajib selama 14 hari untuk kedatangan antar negara bagian dari NSW. Negara bagian tetangga Victoria, yang juga sedang berjuang melawan kasus baru di ibu kota negara bagian Melbourne, pada hari Senin melaporkan tiga kasus lokal sehingga kasus aktif di negara bagian itu menjadi 36.

Australia sebagian besar terhindar dari tingginya jumlah kasus dan kematian akibat virus corona baru dibandingkan dengan negara maju lainnya.Tetapi klaster baru COVID-19 di Sydney telah memicu kekhawatiran akan wabah yang lebih luas. Australia mencatat sekitar 28.500 kasus COVID-19 dan 909 kematian sejak pandemi dimulai.@

Baca Juga :  Gempa Berkekuatan Magnitudo 6,0 Melanda Dekat Melbourne

rtr/ant/TimEGINDO.co

Bagikan :
Scroll to Top