Moskow | EGINDO.co – Kementerian luar negeri Rusia mengatakan pada hari Sabtu (16 April) bahwa mereka telah melarang masuk ke negara itu untuk Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Menteri Luar Negeri Liz Truss, Menteri Pertahanan Ben Wallace dan 10 anggota pemerintah dan politisi Inggris lainnya.
Langkah itu diambil “mengingat tindakan permusuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh Pemerintah Inggris, khususnya pengenaan sanksi terhadap pejabat senior Rusia,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa pihaknya akan segera memperluas daftar tersebut.
Kremlin menggambarkan Johnson, yang telah menjadi salah satu pendukung setia Ukraina, sebagai “peserta paling aktif dalam perlombaan untuk menjadi anti-Rusia”.
Seminggu yang lalu, Johnson mengunjungi Kyiv di mana dia dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy saling memuji atas kerja sama mereka sejak invasi Rusia, yang disebut Moskow sebagai “operasi khusus”.
“Inggris dan mitra internasional kami bersatu dalam mengutuk tindakan tercela pemerintah Rusia di Ukraina dan menyerukan Kremlin untuk menghentikan perang,” kata juru bicara pemerintah Inggris dalam menanggapi keputusan Moskow untuk melarang Johnson dan politisi Inggris lainnya.
“Kami tetap teguh dalam dukungan kami untuk Ukraina,” tambah juru bicara itu.
Sumber : CNA/SL