Redmond | EGINDO.co – Microsoft berencana untuk merilis video game “Call of Duty” yang akan datang ke layanan berlangganannya, berbeda dengan praktik lamanya yang hanya menjual judul tersebut secara mandiri, kata sebuah sumber yang mengetahui masalah tersebut pada hari Jumat.
Langkah ini diperkirakan akan diumumkan pada pameran Xbox tahunan perusahaan, yang dijadwalkan pada 9 Juni, kata seseorang yang tidak mau disebutkan namanya karena rencana tersebut bersifat pribadi.
Microsoft tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters. The Wall Street Journal pertama kali melaporkan berita tersebut pada hari Jumat.
Microsoft mengakuisisi “Call of Duty” melalui pembelian Activision Blizzard dalam kesepakatan senilai $69 miliar, yang diselesaikan akhir tahun lalu.
Video-game penembak orang pertama adalah salah satu properti hiburan paling sukses dan telah menghasilkan lebih dari $30 miliar pendapatan seumur hidup.
Activision telah lama merilis edisi baru game ini setiap tahun dengan harga masing-masing sekitar $70 dalam beberapa tahun terakhir.
Perkembangan ini terjadi hanya beberapa hari setelah Presiden Xbox Sarah Bond mengatakan dalam sebuah konferensi bahwa perusahaan berencana untuk merilis semua game Xbox pihak pertama di Game Pass pada hari peluncurannya.
Microsoft mengelola layanan berlangganan yang disebut Game Pass, yang menawarkan akses ke game dari Xbox dan pengembang lain dengan biaya tertentu.
Perusahaan yang berbasis di Redmond, Washington ini telah mencoba membangun layanan berlangganan game bergaya Netflix secara agresif dalam beberapa tahun terakhir sebagai bagian dari upayanya untuk mematahkan dominasi konsol PlayStation yang dibuat oleh saingannya dari Jepang, Sony Corp.
Microsoft mengatakan pada bulan Februari Game Pass memiliki 34 juta pelanggan, naik dari 25 juta yang dilaporkan pada tahun 2022.
Analis mengatakan peluncuran “Call of Duty” – sebuah waralaba dengan basis penggemar yang besar dan setia – akan membantu menarik lebih banyak orang ke Game Pass tetapi dapat mempengaruhi keseluruhan penjualan yang dihasilkan oleh judul tersebut.
“Call of Duty: Modern Warfare III”, yang dirilis pada November 2023, merupakan game terlaris kedua sepanjang tahun ini. Ini mengikuti “Helldivers II” dari Sony, menurut pelacak industri Circana.
Sumber : CNA/SL