Menjelang Rilis Data PDB, Rupiah Dibuka Menguat

Ilustrasi Rupiah
Ilustrasi Rupiah

Jakarta|EGINDO.co Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Senin (5/5/2025). Meskipun demikian, analis pasar uang Lukman Leong menilai bahwa potensi penguatan rupiah cenderung terbatas.

Pelaku pasar saat ini tengah menanti rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk triwulan I-2025 yang akan diumumkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini. “Data Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia diperkirakan mengalami kontraksi sebesar 0,8 persen pada kuartal I-2025,” ujar Lukman dalam analisisnya.

Lukman memproyeksikan bahwa nilai tukar rupiah hari ini akan bergerak dalam rentang Rp16.350 hingga Rp16.500 per dolar AS. Ia menambahkan bahwa penguatan rupiah turut dipengaruhi oleh perkembangan positif terkait negosiasi tarif antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

“Rupiah diperkirakan akan kembali menguat terhadap dolar AS, didorong oleh harapan tercapainya kesepakatan tarif antara Amerika Serikat dan Tiongkok, setelah Presiden Trump kembali menyinggung isu tersebut pada hari Minggu,” jelasnya.

Pada akhir pekan lalu, nilai tukar rupiah ditutup menguat signifikan sebesar 0,84 persen atau naik 139 poin ke level Rp16.437 per dolar AS. Sementara itu, pada pembukaan perdagangan pagi ini, berdasarkan data Bloomberg, rupiah kembali dibuka menguat di posisi Rp16.407 per dolar AS.

Sumber: rri.co.id/Sn

Scroll to Top