Meningkatnya Layanan Transportasi VIP Baik Bus dan Kereta ApiĀ 

Mantan Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya AKBP (P) Budiyanto,SH.SSOS.MH.
Mantan Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya AKBP (P) Budiyanto,SH.SSOS.MH.

Ā Jakarta|EGINDO.co Pemerhati masalah transportasi dan hukum Budiyanto mengatakan, meningkatnya layanan transportasi VIP baik Bus dan Kereta Api yang dilakukan oleh Pemerintah maupun swasta merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian atas permintaan masyarakat terhadap kebutuhan moda transportasi yang aman, nyaman dan terjangkau. Negara bertanggung jawab atas lalu lintas dan angkutan jalan dan pembinaannya dilakukan oleh Pemerintah.

“Moda transportasi merupakan bagian dari masalah lalu lintas dan angkutan jalan,”ujarnya.

Ia katakan, upaya Pemerintah dan swasta untuk meningkatkan layanan transportasi VIP baik Bus dan Kereta Api sebagai wujud hadirnya Negara yang diwakili oleh Pemerintah untuk menghadirkan standar pelayanan minimal angkutan umum dari aspek keamanan, kenyamanan, keselamatan, keterjangkauan dan sebagainya.

“Kita sekarang dihadapkan pada salah satu permasalahan lalu lintas, yakni: masalah kemacetan,”tandasnya.

Dikatakan Budiyanto, Kemacetan terjadi karena pengguna kendaraan pribadi / perorangan masih tinggi. Alasan- alasan privasi masih menjadi alasan mereka tetap menggunakan kendaraan pribadi. Dengan meningkatnya layanan transportasi VIP baik Bus dan Kereta Api mudah-mudahan sebagai jawaban untuk mengakomodasi keinginan masyarakat kelas menengah keatas supaya mereka dapat beralih atau meninggalkan kendaraan pribadi untuk pindah berganti menggunakan angkutan umum.

Baca Juga :  Jepang Akan Mengalirkan Air Olahan Dari Fukushima Tahun Ini

Meningkatnya pelayanan transportasi VIP Bus dan Kereta Api, menurut Budiyanto diharapkan dapat mengakselerasi perubahan mindset masyarakat kita untuk berbondong – bondong menggunakan angkutan umum terutama bagi masyarakat menengah keatas. Dengan menggunakan transportasi umum sebagai moda mobilitas pilihan akan memberikan kontribusi dalam mengurai kemacetan dan menurunkan tingkat polusi udara.

Mantan Kasub dit Bin Gakkum AKBP (P) Budiyanto,SH.SSOS.MH menjelaskan, Meningkatnya pelayanan transportasi VIP baik Bus dan Kereta Api, seperti: KA Luxury, KA cepat Whoosh, Luxury Bus dan Damri eksekutif dan sebagainya, merupakan atas evaluasi dan permintaan dari ( demand ) dari masyarakat. Banyaknya permintaan terhadap pelayanan transportasi VIP Bus dan Kereta Api sebagai indikator adanya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat kita tidak bisa kita pungkiri lagi. Hanya yang perlu menjadi Perhatian Pemerintah adalah pihak Pengusaha swasta yang menyediakan moda transportasi sejenis yang mengakomodasi keperluan masyarakat pengguna jasa angkutan umum.

Baca Juga :  Houthi Yaman Akan Terus Tenggelamkan Kapal-Kapal Inggris

“Moda transportasi seperti Kereta Api dan Damri tidak menjadi masalah karena dikelola oleh Pemerintah sehingga harga tiket masih dalam keterjangkauan karena ada subsidi yang cukup,”kata Budiyanto.

Ungkapnya, Bagaimana dengan moda transportasi sejenis yang dikelola oleh Dunia swasta. Pemerintah sebagai pembina sekaligus mewakili kehadiran negara harus mampu mengatur, membina dan mengawasi dan memberikan regulasi atau payung hukum agar hadirnya moda transportasi tidak memberatkan masyarakat pengguna jasa angkutan umum. Solusinya antara lain dengan cara memberikan subsidi ( PSO ) dan pengawasan terutama yang berkaitan dengan pemberlakuan harga tiket.

“Tanggung jawab Pemerintah dan swasta sebagai Pengusaha yang bergerak di bidang transportasi harus mampu menghadirkan standar minimal pelayanan dari aspek keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkauan,”tegasnya.

Baca Juga :  Bagi WNA Telah Divaksin Boleh Masuk Singapura

Meningkatnya pelayanan transportasi VIP Bus dan Kereta Api, menurut Pemerhati Budiyanto sebagai respon atas kebutuhan masyarakat terhadap moda transportasi pilihan. Mudah-mudahan dengan meningkatnya pelayanan transportasi VIP, alasan-alasan privasi yang selama ini melekat pada pengguna kendaraan pribadi dapat ditanggalkan dan beralih ke angkutan umum dengan varian moda pilihan yang sudah disiapkan dengan tiket yang terjangkau.

“Pemerintah sebagai regulator tinggal memberikan pembinaan dan pengawasan,”tutup Budiyanto.

@Sadarudin

Bagikan :
Scroll to Top