Masyarakat dan Polri Bersatu Lawan Pencurian Kendaraan

Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Bantar Gebang, Polri bersama Tiga Pilar (Pemerintah, Masyarakat, dan Kepolisian) telah melaksanakan patroli skala besar. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai tindak kejahatan, seperti begal motor, tawuran, curas, curat, dan gangguan keamanan lainnya.
Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Bantar Gebang, Polri bersama Tiga Pilar (Pemerintah, Masyarakat, dan Kepolisian) telah melaksanakan patroli skala besar. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai tindak kejahatan, seperti begal motor, tawuran, curas, curat, dan gangguan keamanan lainnya.

Jakarta|EGINDO.co Budiyanto, seorang pakar dalam bidang transportasi dan hukum, mengungkapkan keprihatinannya terhadap meningkatnya kasus pencurian kendaraan yang memerlukan langkah-langkah konkret untuk mengurangi kejahatan di Indonesia.

Menurutnya, dua faktor utama yang perlu diperhatikan dalam pencegahan adalah niat dan kesempatan. Oleh karena itu, Budiyanto mendorong setiap individu untuk lebih proaktif dalam mengamankan kendaraannya dengan menggunakan kunci pengaman atau alarm, terutama saat parkir di tempat umum atau di rumah.

Selain itu, Budiyanto menyoroti peran penting partisipasi aktif masyarakat melalui kegiatan siskamling, pokdar kamtibmas, dan melibatkan karang taruna sebagai kunci dalam membangun keamanan bersama.

Ia juga menekankan peran signifikan Polri dalam menjaga keamanan dengan melakukan patroli rutin dan deteksi dini di daerah yang rentan terjadi kejahatan. Dia berpendapat bahwa optimalisasi personel seperti Babinkamtibmas, Pospol, dan Anggota Polsek dalam mengawasi keamanan lingkungan secara efektif sangat diperlukan.

Baca Juga :  Melihat PT KKM Pabrik Carton Box, Tomara Deli Serdang Sumut

Mantan Kasubdit Bin Gakkum AKBP (P) Budiyanto, SH. SSOS. MH juga menekankan pentingnya pemasangan CCTV di titik-titik rawan, yang didanai secara bersama-sama oleh masyarakat, sebagai solusi tambahan untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas kriminal.

Selain itu, Budiyanto menekankan bahwa proses hukum terhadap pelaku kejahatan perlu dijalankan dengan tuntas dan transparan, dengan dukungan penuh dari masyarakat. Dengan kerjasama yang solid antara masyarakat dan aparat kepolisian, Budiyanto optimis bahwa kasus pencurian kendaraan dapat ditekan secara signifikan.

Dia berharap langkah-langkah ini tidak hanya membangun kepercayaan masyarakat terhadap Polri sebagai penegak hukum yang kompeten dan profesional, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan lingkungan melalui edukasi dan sosialisasi berkelanjutan. (Sn)

 

Bagikan :
Scroll to Top