Manajer AS Roma, Mourinho, Didakwa Gunakan Kata-Kata Kasar

Jose Mourinho gunakan kata-kata kasar
Jose Mourinho gunakan kata-kata kasar

Nyon | EGINDO.co – UEFA pada hari Jumat (2/6) mengutuk pelecehan terhadap wasit final Liga Europa Anthony Taylor dan keluarganya oleh para penggemar AS Roma, sementara manajer klub Serie A, Jose Mourinho, didakwa menggunakan kata-kata kasar terhadap ofisial pertandingan.

Taylor mendapat sorotan menyusul kekalahan Roma dalam drama adu penalti dari Sevilla di final kompetisi kasta kedua UEFA, Rabu (27/5).

Pertandingan berlangsung sengit dengan Taylor mendapatkan 14 kartu kuning, yang merupakan jumlah terbanyak dalam pertandingan Liga Europa, dan memainkan hampir 30 menit waktu tambahan.

Sehari setelah pertandingan, beredar video di media sosial yang menunjukkan wasit asal Inggris Taylor dan keluarganya dilecehkan oleh fans Roma di Bandara Budapest.

Baca Juga :  Gareth Bale Tidak Mendukung Piala Dunia Dua Tahunan

Dalam video tersebut, para penggemar Roma terlihat melecehkan Taylor, 44 tahun, dan keluarganya, yang membutuhkan perlindungan dari pihak keamanan bandara saat mereka mencari perlindungan di area yang aman.

“UEFA mengutuk keras perilaku kekerasan yang ditujukan kepada wasit Anthony Taylor dan keluarganya. Tindakan seperti itu tidak dapat diterima dan merusak semangat fair play dan rasa hormat yang dijunjung tinggi oleh UEFA,” kata UEFA dalam sebuah pernyataan.

“UEFA menjaga kerja sama yang erat dengan polisi setempat dan keamanan bandara mulai dari kedatangan wasit di kota-kota tuan rumah.

“Namun, kami terus berupaya untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan bagi para ofisial dengan berkoordinasi dengan pihak berwenang setempat. Kami akan menilai dengan cermat insiden-insiden yang terjadi dan memasukkan wawasan yang berharga ke dalam proses perencanaan acara kami di masa depan.”

Baca Juga :  Piala Liga Inggris Tidak Terancam Reformasi Liga Champions

Sebagai bagian dari proses disiplin setelah final, badan sepak bola Eropa pada hari Jumat mendakwa Mourinho, yang terekam kamera meneriakkan sumpah serapah kepada para ofisial di luar Puskas Arena.

Manajer asal Portugal ini mengkritik wasit dalam komentarnya setelah pertandingan, dengan mengatakan: “Itu adalah pertandingan yang intens, maskulin, dan penuh semangat dengan wasit yang tampak seperti orang Spanyol. Kuning, kuning, kuning sepanjang waktu.”

Para pendukung kedua tim juga didakwa menyalakan kembang api dan melempar benda-benda, sementara para penggemar Roma dituduh melakukan tindakan perusakan serta gangguan kerumunan lainnya.

Sevilla juga didakwa atas invasi lapangan oleh para pendukung mereka, yang berlari ke lapangan setelah Gonzalo Montiel mencetak gol kemenangan melalui titik putih.

Baca Juga :  Vollering Rebut Gelar Perdananya Tour De France Femmes

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top